Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan alasannya bersedia menjadi panelis debat pertama untuk Pilpres 2024.
Taufan menyebut pengalamannya di 2019 dan salah satu topik debat untuk Pilpres 2024 yang sesuai dengan bidangnya, membuatnya menerima tawaran KPU menjadi panelis.
"Sebelumnya 2019 saya juga pernah menjadi panelis oleh karena itu saya dalam kesempatan ini menyatakan kesedian saya," jelasnya.
"Apalagi ada topik yang terkait dengan bidang yang saya kuasai selama ini di bidang hak asasi manusia (HAM)," sambung Taufan.
Diberitakan sebelumnya, KPU telah menyiapkan 11 panelis untuk acara debat capres-cawapres yang mulai berlangsung pada 12 Desember 2023.
Komisioner KPU RI August Mellaz menjelaskan 11 nama panelis ini punya latar belakang kepakaran terkait tema yang akan diangkat KPU.
Para panelis yang disiapkan KPU juga telah disepakati oleh masing-masing tim pasangan capres-cawapres.
Ia menyebut, para panelis telah diminta menandatangani pakta integritas dan akan menjalani karantina.
Berikut 11 nama panelis debat capres-cawapres perdana 12 Desember 2023:
1. Pakar Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada, Mada Sukmajati
2. Pakar Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana, Rudi Rohi
3. Ahli Hukum Tata Negara Universitas Diponegoro, Lita Tyesta ALW
4. Pakar Hukum Universitas Andalas, Khairul Fahmi
5. Pakar Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret, Agus Riewanto
6. Pakar Tata Hukum Negara Universitas Padjadjaran, Susi Dwi Harijanti
7. Guru Besar Universitas Jember, Bayu Dwi Anggono
8. Ketua Komnas HAM 2017-2022, Ahmad Taufan Damanik
9. Guru Besar Studi Agama Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Phil. Al Makin
10. Pengajar UIN Syarif Hidayatullah, Gun Gun Heryanto
11. Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada, Wawan Mas'udi.
Baca Juga: 11 Panelis Disiapkan KPU untuk Debat Capres 12 Desember 2023, Siapa Saja?
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.