Kompas TV nasional humaniora

Kemenkominfo Imbau Warga Medan dan Makassar Bersiap Terima Siaran Digital, Analog Makin Ditinggalkan

Kompas.tv - 3 Mei 2023, 20:30 WIB
kemenkominfo-imbau-warga-medan-dan-makassar-bersiap-terima-siaran-digital-analog-makin-ditinggalkan
Ilustrasi, Migrasi TV Analog ke Tv Digital dengan Set Top Box (STB). (Sumber: Shutterstock)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengimbau warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan; dan Medan, Sumatera Utara, menyiapkan perangkat televisi mereka untuk menerima siaran digital.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.TV, Rabu (3/5/2023), pihak Kemenkominfo mengimbau warga yang masih menggunakan televisi analog untuk menambahkan set top box (STB) sebelum siaran analog dimatikan.

“Untuk masyarakat di Medan dan Makasar, diimbau agar menyiapkan TV-nya untuk menerima siaran TV digital,” demikian tertulis dalam keterangan itu.

“Yang TV-nya masih analog, cukup tambahkan STB dari sekarang sebelum siaran analog dihentikan.”

Kemenkominfo juga mengimbau agar penyelenggara mux atau multiplexing untuk meningkatkan sinyalnya, agar masyarakat dengan mudah menerima siaran TV digital.

“Untuk TV-TV program siaran dan stakeholder penyiaran, terus menerus sosialisasi agar masyarakat segera beralih ke TV digital. Untuk penyedia STB dan TV digital agar harganya terjangkau serta tersedia dengan mudah di pasar retail maupun market place.”

Baca Juga: Migrasi TV Digital, Diskominfo Klta Malang Belum Terima STB Gratis Dari Pusat

Dalam keterangan itu, pihak Kemenkominfo juga menyebut bahwa hasil survei Nielsen per tanggal 1 Mei 2023, penetrasi TV digital di 11 kota besar sudah berada di angka 90% lebih. Sedangkan di Jawa, mendekati 100%,

“Untuk penetrasi TV digital Bali, Palembang dan Banjarmasin yang sudah ASO di Bulan Maret 2023 lalu sangat signifikan perpindahannya, masyarakat yang nonton siaran TV digital mendekati 85% sehingga tersisa Medan dan Makasar,” seperti keterangan yang tertulis.

Hasil survei Nielsen pada Mei 2023 menyebut bahwa televisi analog semakin ditinggalkan. Masyarakat memilih untuk menonton siaran digital. (Sumber: Kemenkominfo)

Keterangan itu juga menyebut bahwa multiplier effect dari ASO di 11 kota besar terhadap penetrasi siaran digital nasional  sudah melebih 74%.

Sementara, jumlah masyarakat yang menonton siaran TV analog sebelum ASO sekitar 59 juta dan pada saat 1 Mei 2023 menurun menjadi 54,7 juta.

“Siaran TV analog sudah ditinggalkan masyarakat yang sudah beralih ke siaran digital.”

Pihak Kemenkominfo juga menjelaskan bahwa pihak swasta dan TVRI telah membangun infrastruktur TV digital (Mux) di 341 kabupaten/kota terdampak ASO.

Sebanyak 584 stasiun TV sudah bersiaran digital dan 103 siaran analog berproses migrasi ke TV digital.

“Masyarakat di seluruh Indonesia yang terdampak ASO sudah bisa menikmati siaran TV digital, bersih gambarnya, jernih suaranya dan canggih teknologinya.”


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x