JAKARTA, KOMPAS.TV – Beberapa daerah di Indonesia mempunyai tradisi tersendiri dalam merayakan Natal. Mengingat, Indonesia adalah negara dengan ragam suku dan budaya.
Berikut tradisi-tradisi menarik yang dirayakan masyarakat di daerah Jawa, Ambon, NTT saat Natal, dirangkum dari berbagai sumber.
Di Jawa, Natal dirayakan dengan tradisi yang khas, yaitu pertunjukkan Wayang Wahyu. Permainan wayang ini bukan hanya dilakukan dengan cerita Mahabarata atau Ramayana, tapi biasanya juga dengan cerita berbeda.
Pada saat Natal, pertunjukan pewayangan akan memainkan cerita dengan nama Wayang Wahyu. Wayang Wahyu akan memainkan cerita dari Alkitab dan biasa digelar menjelang perayaan Natal.
Baca Juga: 7 Tradisi Unik Merayakan Natal di Indonesia, Marbinda hingga Barapen
Pertunjukan wayang yang sering kali dilakukan menjelang perayaan hari Natal di gereja-gereja tertentu di Jawa ini merupakan salah satu simbol inkulturasi budaya yang terbentuk di Indonesia.
Pertama kali muncul pada tahun 1960-an, pementasan Wayang Wahyu digunakan untuk mengingatkan umat Katolik untuk menjalin keharmonisan antar sesama.
Tradisi unik masyarakat Ambon untuk mengawali perayaan Natal yaitu dengan membunyikan lonceng gereja dan sirene kapal secara bersamaan.
Namun, ada tradisi khusus lainnya yang dilakukan warga kota Naku, Leitimur Selatan. Biasanya, mereka akan menggelar upacara adat ‘penyucian’ sebagai lambang pembebasan dari dosa.
Orang-orang akan berkumpul di rumah komunitas warga untuk mengadakan ritual adatnya masing-masing. Setelah itu, mereka akan menyanyikan lagu-lagu dalam bahasa daerah dan menari dengan iringan alat musik tradisional tifa.
Sedangkan para perempuan akan membawa sirih, pinang, dan minuman tradisional sopi.
Perayaan Natal yang tidak kalah unik dan menarik juga terdapat di Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di daerah Larantuka. Untuk merayakan Natal, biasanya masyarakat setempat akan mengadakan tradisi Van Vare.
Tradisi ini biasanya diselenggarakan dengan pertunjukkan musik orkestra dan paduan suara yang menyanyikan lagu-lagu Natal.
Lagu-lagu yang dimainkan memiliki tujuan mengingatkan untuk selalu hidup dalam jalan yang benar. Selain itu, ada pula Sinterklas yang membagikan hadiah untuk anak-anak di daerah tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.