Kompas TV nasional peristiwa

Tragedi Kanjuruhan, Desakan Pencopotan Kapolda Jatim Menguat, Disuarakan Sejumlah Elemen Masyarakat

Kompas.tv - 5 Oktober 2022, 08:42 WIB
tragedi-kanjuruhan-desakan-pencopotan-kapolda-jatim-menguat-disuarakan-sejumlah-elemen-masyarakat
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta (Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Iman Firdaus

Mabes Polri buka suara terkait pencopotan Kapolda Jatim

Markas Besar Kepolisian RI angkat bicara terkait ramainya desakan pencopotan terhadap Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta imbas tragedi Kanjuruhan.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut saat ini tim investigasi bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bekerja berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan di lapangan. 

"Tim investigasi yang dibentuk oleh Pak Kapolri ini bekerja berdasarkan fakta hukum," kata Dedi dalam konferensi pers, Selasa (4/10/2022). 

Baca Juga: Sejarah dan Arti 1312 ACAB, Tertulis di Kanjuruhan Usai Tragedi, Apa Kaitannya dengan Polisi?

Sementara terkait pencopotan Kapolda Jatim, keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan Kapolri. 

"Kita tidak berandai-andai dan tentunya keputusan nanti di Bapak Kapolri," ujarnya. 

"Jadi kita tidak berandai-andai. Saya menyampaikan update dari hasil tim sidik, kemudian dari propam, itsus, itu saja yang bisa saya sampaikan."

Kapolda Jatim minta maaf atas insiden Kanjuruhan

Irjen Nico Afinta meminta maaf dan menyesalkan adanya tragedi dalam pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10) kemarin.

Ia mengakui pengamanan yang dilakukan pihaknya terdapat kekurangan.

"Saya selaku Kapolda ikut prihatin dan turut menyesal, sekaligus minta maaf di dalam proses pengamanan yang sedang berjalan ada kekurangan," jelas Nico, Selasa (4/10).

Baca Juga: Gubernur Jatim Berikan Santunan Kematian untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Ia berjanji akan melakukan penegakan hukum kepada siapa saja yang bersalah usai penanganan terhadap korban dinyatakan selesai.

"Apalagi kepada anggota yang bersalah, dan tentunya proses ini sedang berjalan," katanya.

"Kami mohon doa, semoga permasalahan ini bisa diselesaikan bersama. Ini kota kita, ini tempat kita bersama. Satu rumah ada permasalahan, saya yakin bisa diselesaikan oleh orang yang tinggal di rumah tersebut. Kita semua bersaudara, langkah-langkah ini pasti membawa hal yang positif," katanya.




Sumber : Kompas.com/Tribunnews




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x