Kompas TV nasional hukum

Keluarga Bharada E Minta Maaf kepada Ayah Brigadir J, Dimaafkan, tapi Hukum Tetap Berjalan

Kompas.tv - 11 Agustus 2022, 00:33 WIB
keluarga-bharada-e-minta-maaf-kepada-ayah-brigadir-j-dimaafkan-tapi-hukum-tetap-berjalan
Ajudan Irjen Pol. Ferdy Sambo, Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E berjalan memasuki ruangan saat tiba di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa (26/7/2022). (Sumber: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Paman Bharada Eliezer, Royke Pudihang, mengucapkan permohonan maaf kepada ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat melalui layar kaca KOMPAS TV, Rabu (10/8/2022).

"Saya atas nama keluarga besar Bharada Eliezer yang ada di Manado, pertama, kami memohon maaf atas kejadian yang terjadi saat ini. Kami memohon ampun kepada Tuhan juga meminta maaf keluarga yang di Jambi, keluarga Brigadir Yosua, Kepada Bapak Samuel dan ibu yang saat ini sakit," kata Royke dalam program Kompas Petang KOMPAS TV, Rabu (10/8/2022).

Ayah Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat, Samuel, pun menerima permintaan maaf itu. Dia memaafkan tindakan Bharada E terhadap putranya.

"Kami memaafkan, memang secara manusiawi, kita ada hal-hal yang luput dari kontrol kita sendiri. Kami memaafkan apa yang Bharada Eliezer perbuat," ujar Samuel.

Samuel mengatakan, dirinya memaafkan Bharada Eliezer, akan tetapi konsekuensi hukum atas perbuatan yang dilakukan ajudan Irjen Ferdy Sambo itu harus tetap berjalan.

"Kita manusia biasa, apa lagi kita pengikut Yesus Kristus, memaafkan sesama manusia. Itulah yang diajarkan dalam agama kita," kata Samuel.

"Tetapi dalam hal ini, anak kita Bharada Eliezer, tentu kita tinggal di negara hukum, hukum tetap berjalan," imbuhnya.

Baca Juga: Keluarga Brigadir J & Bharada E Terkejut, Irjen Ferdy Sambo dan Istrinya disebut Sangat Baik

Royke pun berterima kasih kepada Samuel dan sepakat bahwa proses hukum kasus Brigadir J harus tetap berjalan.

"Kami berterima kasih kepada Bapak Samuel dan keluarga, yang sudah sudi rela memaafkan keponakan kami Bharada Eliezer, apa yang diperbuatnya mungkin di luar dugaan kami keluarga," ucapnya.

Ia juga berharap agar bisa bertemu dengan keluarga Brigadir Yoshua secara langsung apabila ada kesempatan.

"Kami juga berharap, kalau Tuhan berkenan, kami ingin bertemu keluarga Bapak Samuel," tambah Royke.

Keluarga Bharada E, kata dia, tidak menduga bahwa anak yang ia kenal rajin membantu orang tua dan aktif di gereja itu menembak rekannya sesama ajudan Ferdy Sambo.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x