JAKARTA, KOMPAS.TV - Berikut sejumlah berita yang menjadi sorotan sepanjang Kamis (9/12/2021) di KOMPAS.TV.
Sorotan pertama, sebanyak 44 mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk Novel Baswedan resmi dilantik menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri, kemarin (9/12).
Mereka dilantik oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta pada Kamis sore. Pelantikan berlangsung sekitar 15 menit.
Berita kedua, Herry Wirawan (HW), 36 tahun, seorang guru yang juga pengurus yayasan Pesantren di Kota Bandung perkosa 12 anak didiknya hingga mengandung dan melahirkan anak.
Dari 12 santriwati yang dirudapaksa HW, ada 8 orang yang telah melahirkan anak, dan 2 orang yang tengah mengandung.
Bahkan, diketahui ada yang melahirkan hingga dua kali.
"Salah seorang korban ada yang telah dua kali melahirkan akibat perbuatan terdakwa," kata Jaksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung Agus Mudjoko, dilansir dari Kompas.com, Rabu (8/12).
Kini pondok pesantren tersebut telah ditutup oleh Kementerian Agama (Kemenag).
Baca Juga: Tidak Diundang Pelantikan 44 Mantan Pegawai Jadi ASN Polri, Pimpinan KPK: Kami Sudah Selesai
Kemudian sorotan berita ketiga, korban meninggal dunia erupsi Gunung Semeru bertambah menjadi 43 orang.
Sementara korban luka-luka, sebagaimana laporan BNPB sebanyak 104 orang. Di mana 32 orang di antaranya mengalami luka berat dan 82 lainnya luka sedang.
Berikut rangkuman berita KOMPAS.TV sepanjang Kamis (9/12) kemarin.
1. Sebanyak 44 Eks Pegawai KPK Dilantii Jadi ASN Polri
Sebanyak 44 mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk Novel Baswedan resmi dilantik menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.
Mereka dilantik oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta pada Kamis sore. Pelantikan berlangsung sekitar 15 menit.
"Tentunya kami semua ucapkan selamat datang dan selamat bergabung bagi rekan-rekan untuk memperkuat jajaran organisasi Polri dalam rangka memperkuat komitmen kami terkait pemberantasan tindak pidana korupsi," kata Listyo.
Mereka juga telah menerima surat keputusan Kapolri terkait pengangkatan sebagai ASN.
"Dengan diterimanya SK maka rekan-reka semua telah resmi menjadi keluarga besar Polri," kata Kapolri.
Novel dkk selanjutnya akan mengikuti program pelatihan dan pendidikan selama 14 hari ke depan terhitung hari ini, sebagai syarat dan ketentuan dari Badan Kepegawaian Negara dan Polri.
Program tersebut akan dilaksanakan di Pusat Pendidikan Administradi (Pusdikmin) Polri yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat.
"Setelah ini rekan-rekan akan ikuti pembekalan selama kurang lebih dua minggu terkait pembekalan PNS dan gambaran tentang organisasi Polri, dan akan kita lantik sesuai NIP tanggal 1 januari 2022 rekan-rekan resmi jadi PNS Polri."
Cek berita lengkapnya di sini
2. Guru Pesantren di Bandung Perkosa 12 Santriwati
Herry Wirawan (HW), 36 tahun, seorang guru yang juga pengurus yayasan Pesantren di Kota Bandung perkosa 12 anak didiknya hingga mengandung dan melahirkan anak.
Dari 12 santriwati yang dirudapaksa HW, ada 8 orang yang telah melahirkan anak, dan 2 orang yang tengah mengandung.
Bahkan, diketahui ada yang melahirkan hingga dua kali.
Baca Juga: Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru Kemungkinan Direlokasi ke Lahan Milik Perhutani
"Salah seorang korban ada yang telah dua kali melahirkan akibat perbuatan terdakwa," kata Jaksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung Agus Mudjoko, dilansir dari Kompas.com, Rabu (8/12/2021).
Menurut Agus, beberapa korban ada yang disetubuhi berulang kali.
Belasan santriwati tersebut disetubuhi HW sejak tahun 2016 hingga tahun 2021 dan tak hanya dilakukan di yayasan pesantren yang diurusnya, tapi juga di tempat lainnya seperti apartemen hingga hotel di Kota Bandung.
Dilansir dari Tribunnews, Kasipenkum Kejaksaan Tinggi Jabar Dodi Gazali Emil mengatakan, pelaku melakukan aksi bejatnya mulai dari di Yayasan KS, Yayasan Pesantren TM, Pesantren MH, basecamp terdakwa, apartemen TS, dan beberapa hotel di Kota Bandung.
Herry memperkosa 12 santriwati dengan modus iming-iming jadi Polwan dan kuliah.
Selain itu, Herry juga menjanjikan kepada korban akan menjadi pengurus pesantren apabila bersedia menjadi pemuas nafsunya.
Cek berita lengkapnya di sini
3. Korban Meninggal Erupsi Gunung Semeru Bertambah 43 Orang
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, menjadi 43 orang.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan data tercatat per hari ini, pukul 12.00 WIB.
"Rangkuman laporan dari tim pencarian dan pertolongan di lapangan per pukul 12.00 WIB, jumlah korban meninggal dari erupsi Gunung Semeru bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 43 orang," kata Abdul dalam keterangan resminya, Kamis (9/12/2021).
Sementara korban luka-luka, lanjut dia, sebanyak 104 orang. Di mana 32 orang di antaranya mengalami luka berat dan 82 lainnya luka sedang.
Cek berita lengkapnya di sini
Baca Juga: Komnas HAM Minta Pelaku Pemerkosaan Santriwati Dihukum Secara Maksimal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.