TNI dan Polri Bahas Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional

JAKARTA, KOMPAS.TV- TNI dan Polri gelar rapat pimpinan membahas penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, Senin (15/2/2021).

“Tema rapim TNI Polri pada tahun ini yakni 'Dilandasi Profesionalisme, Soliditas, dan Sinergitas TNI Polri Siap Mendukung Penanggulangan Paripurna Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Menuju Indonesia Maju',” kata Kavid Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Kakorlantas Polri Sebut Rombongan Moge Tidak Langgar Protokol Kesehatan

Argo menuturkan, rapat pimpinan diikuti pejabat utama Mabes Polri dan TNI serta semua Kapolda dan Pangdam di Gedung Rupatama Mabes Polri. Rapat pimpinan yang digelar dalam situasi pandemi covid-19, juga diikuti secara virtual.

“(Rapat pimpinan -red)diikuti oleh Pejabat Utama Mabes TNI dan Polri, 15 pangdam dan 34 kapolda,” ujar Argo.

Lebih lanjut, Argo mengatakan rapim TNI-Polri kali ini juga akan membahas sejumlah hal. Di antaranya strategi TNI-Polri dalam penanganan Covid-19, PPKM Mikro, pembentukan kampung tanggung nusantara, dan operasi penegakan hukum.

Baca Juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit: Dukungan Ulama Penting untuk Jaga Kamtibnas

Saat ini, sambung Argo, jumlah posko terpadu TNI-Polri sudah berdiri di 7 provinsi yang memberlakukan PPKM Mikro. Totalnya, ada 13.175 posko di 17.680 kelurahan.

Rinciannya, DKI Jakarta 842 posko dari 824 kelurahan, Jawa Barat 5.548 posko dari 5.600 kelurahan, Jawa Tengah 5.966 posko dari 8.562 kelurahan.

Kemudian Bali 209 posko dari 367 kelurahan, Banten 100 posko dari 180 kelurahan, Jawa Timur 409 posko dari 1.691 kelurahan, dan DIY 101 posko dari 438 kelurahan.