Ada jendela waktu singkat di mana virus dapat ditemukan di permukaan lipstik.
Mencoba kuas makeup atau alas bedak dapat menyebarkan kuman penyebab jerawat. Jerawat, minyak, dan kuman dari orang lain akan bersentuhan dengan wajah kita.
Hal ini tentu tidak sehat untuk kulit.
Penyakit yang bisa menular melalui sampel makeup selanjutnya adalah infeksi mata. Mata Anda adalah salah satu bagian yang paling sensitif di wajah, dan mengandung banyak bakteri.
Tester kosmetik, terutama maskara, eyeshadow, dan eyeliner dapat menyebabkan infeksi mata, menurut dokter kulit. Hal itu juga menimbulkan mata merah, bintitan, dan masalah lain akibat penumpukan bakteri.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, Food and Drugs Administration (FDA) menyatakan, risiko tertular penyakit semakin besar ketika makin banyak orang mencoba tester makeup. Jika Anda tetap ingin mencoba tester makeup, ada beberapa cara untuk mencegah penularan penyakitnya.
Baca Juga: Viral Video Guru Hapus Makeup Siswi di Sekolah, Begini Duduk Perkaranya
Caranya adalah dengan mengusap tisu yang telah dibalur alkohol pada permukaan makeup yang akan dicoba. Cara selanjutnya adalah hindari berbagi aplikator makeup, seperti kuas atau spons bedak.
Usahakan selalu menyediakan cotton bud untuk mencoba makeup. Produk-produk untuk mata, bibir, dan hidung adalah bagian yang rentan terkena infeksi.
Selalu berhati-hatilah menggunakan produk kosmetik pada bagian tubuh tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.