Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
Setelah penantian 16 tahun, Trans Papua hadir menjawab kebutuhan masyarakat. Pada 2014, pembangunan proyek Trans Papua dihidupkan kembali oleh Presiden Joko Widodo.
Trans Papua membentang dari Kota Sorong di Provinsi Papua Barat hingga Merauke di Provinsi Papua dengan panjang total mencapai 4.330 kilometer. Bukan jadi rahasia, pembangunan di Papua tak semudah membangun proyek di provinsi lain. Maka, sejak Januari 2016, TNI Angkatan Darat (AD) ikut dilibatkan dalam pembangunan Trans Papua karena medan yang sulit.
Untuk membuka jalur, TNI harus menyusuri sungai, mendaki gunung, hingga membelah rimba belantara. Belum lagi kondisi cuaca yang ekstrem dan gangguan dari kelompok separatis bersenjata.
Tentunya, kehadiran jalan di Papua dan Papua Barat tidak semata untuk membuka daerah yang terisolasi. Namun, diharapkan dapat menurunkan harga barang yang tinggi hingga meningkatkan konektivitas antarwilayah di Bumi Cendrawasih ini. Simak perjuangan TNI membuka hingga membangun jalan di Tanah Papua dalam video Merangkai Bumi Cendrawasih || Trans Papua Membentang dari Sorong Hingga Merauke berikut ini.
#TransPapua #Papua #BumiCendrawasih
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.