Trump Percaya Diri Putin Bakal Tepati Janji untuk Akhiri Perang di Ukraina

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengaku percaya diri Presiden Rusia Vladimir Putin akan tepati janjinya akhiri perang di Ukraina.

Hal itu diungkapkan Trump saat bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Starmer di Washington, Kamis (27/2/2025).

Trump mengatakan dirinya tak percaya Putin akan kembali mencoba menginvasi Ukraina lagi, jika AS tak memberikan penghenti di kawasan itu dengan penjaga perdamaian di Eropa.

Baca Juga: Jelang Bertemu Zelenskyy, Trump Minta Ukraina Lupakan Keinginan Gabung dengan NATO

Dikutip dari ABC News, berbicara lebih jauh tentang hubungannya dengan Putin, Trump mengatakan mereka telah saling kenal sejal lama.

Juga melalui “tipuan Rusia” bersama-sama membuatnya sedikit percaya pada para pemimpin Rusia saat negosiasi berlangsung.

Terkait “tipuan Rusia”, Trump kemungkinan merujuk pada penyelidikan atas tuduhan campur tangan Rusia dalam pemilihan umum 2016 yang ia menangkan.

“Saya pikir, ia akan menepati janjinya,” ujar Trump mengenai Putin.

Namun, Starmer tak mengungkapkan lebih jauh saat ia ditanyakan apakah ia akan setuju dengan pernyataan Trump.

Baca Juga: Gambar Satelit Ungkap Bagaimana Tentara Korut Bisa Masuk Rusia, Ternyata Gunakan Cara Ini

“Saya pikir pandangan saya mengenai Putin sudah cukup matang dan cukup dikenal,” kata Starmer.

Ia menambahkan, jika ada kesepakatan sangat penting untuk mengetahui bahwa kesepakatan ini yang disebutnya bersejarah dan diharapkan akan terwujud memang ada.

“Ini adalah kesepakatan yang langgeng, dan kami mampu menghadapi kecenderungan apa pun yang dimilikinya untuk melangkah lagi dan lebih jauh,” tuturnya.