Kompas TV internasional kompas dunia

Haji 2024, BMKG Arab Saudi Sebut Badai Petir Diperkirakan akan Terjadi di 4 Lokasi di Mekkah

Kompas.tv - 18 Juni 2024, 19:51 WIB
haji-2024-bmkg-arab-saudi-sebut-badai-petir-diperkirakan-akan-terjadi-di-4-lokasi-di-mekkah
Ilustrasi. Jemaah haji melaksanakan salat di sekitar Kakbah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, dalam pelaksanaan ibadah haji, 25 Juni 2023. (Sumber: AP Photo/Amr Nabil)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Gading Persada

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief, mengatakan bahwa pergerakan jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina tahun ini berjalan lancar.

Seluruh jemaah haji Indonesia sudah berhasil diberangkatkan ke Mina hingga pukul 07.37 Waktu Arab Saudi (WAS), sebelum matahari terik.

"Alhamdulillah, pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina tahun ini berjalan lancar. Pada jam 07.37 WAS, seluruh jemaah sudah diberangkatkan dari Muzdalifah menuju Mina, pagi yang cerah dan belum terlalu panas. Ini patut kita syukuri karena jemaah tidak kepanasan di Muzdalifah, seperti pada musim haji tahun lalu," terang Hilman di Mekkah, Senin (17/6).

Penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M sempat diwarnai dengan keterlambatan pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina.

Saat itu, pemberangkatan jemaah dari Muzdalifah berlangsung hingga pukul 13.30 WAS.

Hal ini menjadi pelajaran penting tentang perlunya ikhtiar dalam mempercepat proses pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina.

Hilman Latief menambahkan bahwa kesuksesan pergerakan jemaah dari Arafah dan Muzdalifah ke Mina menjadi fokus utama Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).

Menurutnya, ada tiga upaya utama yang dilakukan PPIH, yaitu penerapan skema murur, penguatan koordinasi lintas pihak, serta penyiapan kesiagaan petugas haji.

"Antisipasi keterlambatan pergerakan jemaah dari Arafah dan Muzdalifah ke Mina terus kita ikhtiar. Alhamdulillah, kemarin berjalan sukses dan berhasil," kata Hilman.

"Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh petugas yang disiplin melakukan tugas di posnya masing-masing dengan segala dinamika dan situasi yang dihadapi di lokasi. Namun, tugas kita belum selesai. Semua petugas harus memastikan layanan di Mina agar sesuai dengan yang direncanakan. Ini menuntut kedisiplinan dan koordinasi petugas," tambah Hilman.

Mobilisasi jemaah haji di Armuzna sepenuhnya menjadi kewenangan otoritas Arab Saudi. 

Baca Juga: Menteri Agama Akan Evaluasi Penyelenggaraan Haji 2024


 



Sumber : Kompas TV, Tribun News, Sabq



BERITA LAINNYA



Close Ads x