Kompas TV internasional kompas dunia

Polisi Akhirnya Dakwa Pemimpin Geng atas Pembunuhan Rapper Tupac Shakur setelah 27 Tahun

Kompas.tv - 30 September 2023, 10:58 WIB
polisi-akhirnya-dakwa-pemimpin-geng-atas-pembunuhan-rapper-tupac-shakur-setelah-27-tahun
Penyelidikan tentang pembunuhan Tupac Shakur yang belum terpecahkan, dihidupkan kembali. Perkembangan terbaru, pihak berwenang di Nevada, Amerika Serikat, melakukan penyitaan terkait kematian bintang rap tersebut. (Sumber: Julian Jefferson/Corbis)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Edy A. Putra

Dalam persidangan, Jaksa Marc DiaGiacomo menggambarkan Davis, mantan pemimpin geng South Side Compton Crips, sebagai komandan lapangan yang memerintahkan pembunuhan Tupac.

Petugas kepolisian Jason Johansson mengatakan kegigihan pasukannya dalam penyelidikan pada akhirnya membuahkan hasil.

Johansson mengatakan Orlando Anderson, keponakan Davis, terlibat perkelahian di kasino sesaat sebelum rapper itu ditembak pada 7 September 1996.

Ia meninggal di rumah sakit beberapa hari setelah insiden perkelahian itu.

Johansson menunjukkan kepada wartawan rekaman kamera keamanan hotel yang menunjukkan Anderson sedang dipukuli.

Jaksa Distrik Clark County Steve Wolfson berdiri di samping foto Duane Davis alias Keffe D dalam konferensi pers mengenai kasus pembunuhan rapper Tupac Shakur pada 1996 di Las Vegas, Amerika Serikat, Jumat, 29 September 2023. (Sumber: AP Photo/John Locher)

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Rapper Ideologis Tupac Shakur Dapat Petunjuk Baru, Penyidikan Kembali Dibuka

Ia mengatakan hal ini yang akhirnya menyebabkan penembakan balasan terhadap Tupac ketika ia sedang menunggu mobilnya di lampu merah.

Petugas tersebut menambahkan, ini adalah kejahatan yang berhubungan dengan geng, dan kasus itu telah ditinjau berulang kali.

Kasus tersebut kembali dibuka pada 2018, ketika informasi baru terungkap.

Johansson juga menyebutkan pengakuan Davis kepada media bahwa ia berada di dalam kendaraan di tempat penembakan itu terjadi.


 




Sumber : BBC




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x