Kompas TV internasional kompas dunia

Israel Umumkan Suntikan ke 4 Vaksin Covid-19 Bagi Lansia, Ada Apa?

Kompas.tv - 22 Desember 2021, 13:18 WIB
israel-umumkan-suntikan-ke-4-vaksin-covid-19-bagi-lansia-ada-apa
Pemberian vaksin Pfrizer kepada anak usia 5-12 tahunan di Tel Aviv, Israel (24/11/2021). Israel putuskan warga di atas 60 tahun dan tenaga kesehatan akan mendapatkan suntikan ke empat vaksinasi Covid, sesuai rekomendasi dari panel ahli negara tersebut, seperti dilansir France24, Rabu, (22/12/2021). (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Iman Firdaus

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Naftali Bennett, Selasa, (21/12/2021), mengatakan warga Israel yang berusia di atas 60 tahun dan tenaga kesehatan akan memenuhi syarat untuk mendapatkan suntikan ke empat vaksinasi Covid, sesuai rekomendasi dari panel ahli negara tersebut, seperti dilansir France24, Rabu, (22/12/2021). 

Keputusan itu diambil ketika Israel berupaya menghadang penyebaran varian Omicron, dengan memberlakukan pembatasan perjalanan dan pembatasan lain sambil menghindari upaya lockdown.

"Saya memberi perintah untuk segera mempersiapkan vaksinasi keempat," kata Bennett di Twitter, ditambah juru bicara mengatakan Israel akan menjadi yang pertama di dunia yang memberikan suntikan keempat vaksin Covid-19.

"Dunia akan mengikuti jejak kita."

Sebelumnya, Bennett menyebut sebagai "berita bagus" turunnya rekomendasi Komite Ahli Pandemi Israel untuk memberikan vaksinasi virus corona keempat kepada warga di atas 60 tahun dan tim medis.

"(Ini) akan membantu kita melewati gelombang Omicron yang melanda dunia," katanya.

"Warga Israel adalah yang pertama di dunia yang menerima dosis ketiga vaksin Covid-19 dan kami terus merintis dengan dosis keempat juga," katanya dalam sambutannya, seraya mendesak mereka yang memenuhi kriteria suntikan ke 4 vaksin Covid-19 untuk segera "beranjak dan mendapatkan vaksinasi."

Sebuah pernyataan dari kementerian kesehatan mencatat mereka yang lemah kekebalan tubuh juga memenuhi syarat untuk suntikan keempat vaksin Covid-19, yang dapat diberikan setidaknya empat bulan setelah suntikan ketiga.

Baca Juga: Israel Tembak Pria Palestina yang Tabrakkan Mobil ke Pos Militer

Pemberian vaksin Pfrizer kepada anak-anak berusia di bawah 12 tahun di Tel Aviv, Israel. Israel putuskan warga di atas 60 tahun dan tenaga kesehatan akan mendapatkan suntikan ke empat vaksinasi Covid, sesuai rekomendasi dari panel ahli negara tersebut, Rabu, (22/12/2021) (Sumber: Tribunnews)

Pernyataan Bennett datang setelah rapat kabinet khusus virus corona yang diadakan di tengah meningkatnya kekhawatiran atas penyebaran varian Omicron.

Kabinet telah mengeluarkan pembatasan makan di pusat perbelanjaan dan menginstruksikan anak-anak di wilayah dengan morbiditas tinggi dan tingkat vaksinasi rendah untuk belajar dari rumah.

Sebelumnya Selasa, anggota parlemen melarang warga dan penduduk dari perjalanan AS, menambahkannya ke daftar lebih dari 50 negara yang dinyatakan terlarang dalam upaya untuk menahan varian virus corona Omicron.

Sebuah komite parlemen memilih untuk menyetujui rekomendasi kementerian kesehatan yang menempatkan Amerika Serikat pada "daftar merah" Israel, bersama dengan Italia, Belgia, Kanada, Jerman, Hongaria, Maroko, Portugal, Swiss dan Turki, kata juru bicara komite Ronit Gal dalam sebuah pernyataan.

Larangan itu mulai berlaku hari Rabu dan akan tetap berlaku setidaknya selama seminggu, tambah Gal.

Inggris, Prancis, dan Spanyol termasuk di antara negara-negara yang sudah masuk dalam daftar merah, serta Uni Emirat Arab dan sebagian besar Afrika.

Menambahkan Amerika Serikat ke daftar merah adalah langkah signifikan bagi pemerintahan Perdana Menteri Naftali Bennett, karena ratusan ribu orang Israel memegang kewarganegaraan Amerika Serikat.

Penunjukan itu berarti pemegang paspor dan penduduk Israel tidak dapat terbang ke Amerika Serikat tanpa izin dari komite pengecualian.

Baca Juga: Iran Peringatkan Israel agar Tak Coba-Coba Serang Fasilitas Nuklir dan Militernya

Israel hari Sabtu (27/11/2021) tutup perbatasan secara penuh dan larang semua orang asing masuk ke Israel, menyusul temuan Omicron. Israel putuskan warga di atas 60 tahun dan tenaga kesehatan akan mendapatkan suntikan ke empat vaksinasi Covid, sesuai rekomendasi dari panel ahli negara tersebut, Rabu, (22/12/2021)(Sumber: Straits Times via AFP)

Varian Omicron yang sangat menular menyumbang 73,2 persen dari kasus baru di Amerika Serikat selama seminggu yang berakhir Sabtu kemarin, kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit CDC Amerika Serikat.

Pembatasan terbaru di Israel mendapat persetujuan karena kementerian kesehatan Israel melaporkan pada hari Selasa tercatat ada 1.148 kasus Omicron yang dikonfirmasi atau "sangat mungkin" di negara itu.

Lebih dari setengah kasus terjadi di antara orang yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19.

Juga Selasa, pusat medis Soroka di Beersheba mengumumkan seorang pria yang terinfeksi Omicron meninggal dunia,  diyakini sebagai kematian pertama Israel oleh varian tersebut.

Sebuah pernyataan dari Soroka mengatakan pria itu, berusia 60-an, menderita "banyak kondisi medis parah" yang sudah ada sebelumnya dan meninggal pada hari Senin setelah dirawat di rumah sakit selama dua minggu.

Kasus Omicron adalah bagian dari tren peningkatan infeksi virus corona. Pada hari Senin 1.306 kasus tercatat, level yang terakhir terlihat pada bulan Oktober lalu.

Israel memblokir hampir semua pengunjung asing bulan lalu setelah Omicron terdeteksi di Afrika Selatan, hanya beberapa minggu setelah mengizinkan turis masuk untuk pertama kalinya sejak pandemi dimulai.

Lebih dari 4,1 juta orang Israel telah menerima tiga dosis vaksin virus corona di wilayah berpenduduk sekitar 9,3 juta orang itu.

Tapi tingkat inokulasi tetap rendah di kalangan remaja dan anak-anak. Kurang dari satu persen anak-anak berusia lima hingga 11 tahun menerima satu suntikan vaksin Covid-19.




Sumber : Kompas TV/France24




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x