"Tapi kedutan jenis ini jarang merupakan tanda masalah serius."
Untuk menenangkan mata Anda, Dr Perry menyarankan untuk istirahat yang cukup, mengurangi kafein dan mengurangi stres sebanyak mungkin.
Tetes mata juga dapat membantu jika mata Anda membutuhkan kelembapan.
Tetapi, jika mata Anda berkedut untuk waktu yang lebih lama atau menjadi sangat mengganggu, Dr. Perry merekomendasikan kunjungan ke dokter mata untuk memastikan tidak ada yang lebih serius yang terjadi.
Kunjungi dokter jika Anda mengalami salah satu dari empat tanda ini, yaitu gejala seperti kelemahan, terkulai atau penglihatan ganda; mata mulai terlihat merah; seperti ada sesuatu di mata atau menjadi sensitif terhadap cahaya; pengelihatan berubah.
Kedutan kelopak mata terkadang bisa menjadi bagian dari kondisi kejang yang mempengaruhi mata, seperti blefarospasme esensial atau kejang hemifasial.
“Gangguan ini adalah beberapa indikasi pertama untuk suntikan Botox, obat yang sama yang sekarang kita gunakan untuk mengobati kerutan,” kata Dr Perry.
Baca Juga: Ini Deretan Makanan yang Bisa Bikin Mata Sehat dan Penglihatan Tajam
Sangat jarang kejang kelopak mata adalah gejala gangguan otak atau saraf yang lebih serius.
Dalam kasus yang jarang terjadi ini, kejang kelopak mata mungkin merupakan tanda peringatan dini dari gangguan gerakan kronis, terutama jika kejang disertai dengan kedutan wajah lainnya atau gerakan tak terkendali.
“Meskipun gangguan serius jarang terjadi, pasien yang merasa kedutan jinak itu sangat mengganggu dapat menemukan perbaikan cepat dengan beberapa suntikan,” kata Dr Perry.
"Jadi ada baiknya datang untuk evaluasi jika gejalanya mengganggu."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.