Berdasarkan artikel yang ditulis oleh Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Willy Sandhika, sebuah penelitian mengungkap ekstrak daun sirsak memiliki kemampuan mencegah sel kanker payudara.
Hal ini karena daun sirsak memiliki kandungan alkaloid, tannin, dan beberapa kandungan lainnya termasuk senyawa annonaceous acetogenins. Annonaceous acetogenins merupakan senyawa yang memiliki potensi sitotoksik.
Cara membuat rebusan daun sirsak yakni rebus 10 lembar daun sirsak (pilih yang agak tua) dengan 3 gelas air mineral. Rebuslah hingga air hanya tersisa 1/2 nya saja. Bisa diminum dalam keadaan hangat atau dingin.
Daun kelor memiliki kandungan bahan aktif yang disebut Isothiocyanate, yang dapat mencegah risiko penyakit kanker.
Selain sebagai obat tradisional yang baik untuk mencegah kanker, rebusan daun kelor juga ampuh untuk menjaga tekanan darah.
Untuk membuat rebusan ini, siapkan 300 mg daun kelor yang sudah dicuci bersih. Kemudian rebus dengan 3 gelar air atau 450 ml.
Baca Juga: Dialami Nunung Srimulat, Ini 12 Gejala Kanker Payudara Stadium Awal yang Harus Diketahui
Rebus daun kelor selama 15 menit atau sampai menyusut airnya menjadi satu gelas.
Daun dewa juga mengandung senyawa antioksidan yang membantu menyeimbangkan radikal bebas dalam tubuh.
Saat kadar radikal bebas terlampau tinggi, maka sel tubuh berisiko mengalami stres oksidatif yang dapat berujung pada sejumlah penyakit kronis termasuk kanker.
Cara membuat air rebusan daun dewa yakni dengan uci bersih daun dewa sebanyak 10-15 gram. Lalu rebus dengan sekitar tiga gelas air. Tunggu mendidih sampai air tersisa setengah. Saring air rebusan, kemudian dinginkan, dan konsumsi
Dikutip dari laman Livestrong, daun mengkudu mmgandung senyawa xeronine yang dapat meningkatkan regenerasi struktur sel.
Selain itu, daun ini juga mengandung sejumlah senyawa yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan kanker dengan merangsang sel darah putih.
Selain direbus, daun mengkudu dapat dikeringkan dan dijadikan teh. Teh daun mengkudu sendiri mirip dengan teh hijau.
Sumber : kemkes.go.id, itb.ac.id, unair.ac.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.