5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Putuskan Memelihara Kucing Jalanan

JAKARTA, KOMPAS.TV – Banyaknya kucing yang berkeliaran di jalanan terkadang membuat para pecinta kucing tergerak untuk memeliharanya. Namun, sebelum memutuskan hal tersebut, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Pasalnya, kucing yang biasa hidup di alam bebas harus beradaptasi supaya bisa menjadi hewan peliharaan di dalam rumah.

Dilansir dari ABC, Rabu (17/2/2021), ahli dari University of Sydney, Australia, Richard Malik mengatakan bahwa kucing jalanan yang dibawa ke dalam rumah biasanya akan sangat menjengkelkan.

Kucing jalanan biasa hidup di alam bebas biasanya akan mengeong, menggores benda, dan terlalu aktif saat berada di dalam rumah. Perilaku ini biasanya berlangsung selama dua minggu hingga kucing akan terbiasa.

Ahli perilaku kucing, Regina Hall Jones mengatakan bahwa setiap kucing memiliki kecenderungan berbeda. Sebagian dari mereka senang berada di dalam rumah, sebagian yang lain akan stres jika tidak bisa bermain di rumah.

Baca Juga: VTube Ramai, Ini Alasan Banyak Orang Tertarik Mencari Pendapatan secara Instan

Oleh karenanya, perlu diperhatikan sejumlah hal jika ingin memelihara kucing jalanan agar kucing tetap merasa bahagia di dalam rumah.

1. Buatlah ruang vertikal

Menurut Malik, kucing suka bersantai di bawah sinar matahari karena tubuhnya memiliki suhu termoneutral yang lebih tinggi.

Untuk menyiasatinya, sediakan tempat tidur untuk kucing yang bisa dibuat dari pakaian bekas bersih dan kardus.

Selain itu, buatlah ruang vertikal seperti pohon kucing untuk tempat bermain kucing. Kucing biasanya akan menggaruk dan memanjat pohon tersebut untuk memenuhi insting berburunya.

Jika pohon kucing dirasa terlalu mahal, buatlah dengan versi yang lebih sederhana menggunakan tiang dan lilitan tali.

2. Siapkan litter box kucing dalam jumlah banyak

Seperti diketahui, kucing jalanan biasanya membuang kotorannya di mana saja. Saat memutuskan untuk membawa ke rumah, jangan lupa untuk menyiapkan litter box kucing dalam jumlah yang banyak.

"Pastikan kucing secara konsisten menggunakan kotak kotoran agar tidak membuang kotoran sembarangan di rumah," kata Hall-Jones.

Cobalah untuk membuatnya terbiasa membuang kotorannya di kotak yang disediakan. Secara perlahan, mulailah kurangi jumlah litter box sampai kucing terbiasa.

Selain itu, bersihkan litter box kucing secara berkala karena kucing sangat menyukai kebersihan.

Baca Juga: Kinasih Menyusuri Bumi Lahir, Fiersa Besari Ceritakan Perjalanan Saat Mencari Nama Anak Pertama

3. Luangkan waktu sebanyak mungkin untuk melatih kucing

Perubahan suasana tempat tinggal biasanya membuat kucing menjadi stres. Cobalah meluangkan waktu sebanyak mungkin untuk bermain dengannya.

Buatlah kucing mengenal pemiliknya dengan terus berinteraksi sehingga membuatnya merasa lebih nyaman.

4. Jalin ikatan yang kuat

Kucing merupakan hewan yang mudah bosan. Mengajaknya untuk bermain bisa menjadi salah satu cara untuk membuatnya nyaman dan menjalin ikatan yang kuat dengan bermain.

Cobalah untuk menghabiskan waktu dengan kucing seperti menepuknya, mengelusnya, menyikat buku dan bermain bisa membangun ikatan yang kuat.

Malik menyarankan untuk meluangkan waktu setidaknya 5-10 menit sehari akan membantunya merasa terstimulasi.

Baca Juga: Tips Jitu Merawat Sepatu di Musim Hujan

5. Berikan akses keluar

Jangan mengurung kucing terlalu sering. Sekali waktu, cobalah untuk memberikan akses kucing ke luar rumah.

Jika takut kucing tak kembali, pemilik juga bisa mengajaknya berjalan-jalan di taman atau di sekitar rumah.

Tak ada ukurang pasti untuk menjaga kucing agar tetap sehat dan bahagia, namun pemilik perlu menjaga kucing agar tetap aman dan terkendali.