JAKARTA, KOMPAS.TV - Ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2020 akan tetap digelar meski di tengah pandemi Covid-19.
Pada tahun ini, terdapat total 53 kategori penghargaan dan 2 penghargaan khusus yaitu Legenda Musik Indonesia dan Lifetime Achievement.
Mengusung tema "Musik Menyatukan Kita" gelaran AMI Awards 2020 membawa semangat bermusik di tengah pandemi Covid-19.
Terbukti dari jumlah peserta yang masuk meningkat hingga 50 persen. Dari kurun waktu Juli 2019 hingga Juni 2020 telah terhimpun 2.971 jumlah peserta yang terdaftar.
“Artinya semakin kreatif di masa pandemi, 2.971 ini adalah suatu angka dari karya musik yang didaftarakan, betul-betul mencengangkan,” ungkap Dwiki Dharmawan, selaku Ketua Umum Yayasan Anugerah Musik Indonesia, dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Rabu (21/10).
Dwiki Darmawan menuturkan dalam penyelenggaraan tahun ini, ada pula penyesuaian kategori seiring dengan perubahan trend yang terjadi dalam industri musik.
Adapun nominasi yang bertambah dalam penyenlenggaraan kali ini ialah Artis Solo Pria/Wanita/Grup/Kolaborasi Dangdut Berbahasa Daerah Terbaik, Artis Solo Pria/Wanita/Grup/ Kolaborasi Elektronika Terbaik, dan Artis Jazz Kontemporer Terbaik.
Serta dari bidang keroncong ada nominasi Artis Solo Pria/Wanita/Grup/ Kolaborasi Keroncong/Stambul/Langgam/Asli Terbaik dan Artis Solo Pria/Wanita/Grup/ Kolaborasi Keroncong/Stambul/Langgam/Kontemporer Terbaik.
"Nominasi ini, setelah dikategorisasikan kemudian seperti biasa voting oleh anggota reguler maupun anggota suara voting ini lah yang akan menghasilkan nominasi ini," ungkap Dwiki.
"Jadi bukan sidang yang menentukan tapi mengkategorisasikan kepada keranjang-keranjangnya pada bidangnya namun anggota reguler dan anggota suara yang memiliki hak dalam vote dan hasilnya adalah ini," tambahnya.
Ketua Juri Sidang Kategorisasi AMI Awards 2020, Syaharani mengaku senang melihat jumlah peserta yang meningkat.
Meski terhalang masa pandemi, diskusi soal kategorisasi yang juga harus digelar secara virtual berjalan cukup lancar.
"Satu persatu kita dengarkan tapi ada satu kelebihannya masing-masing bisa mendengarkan lagu dengan porsi lebih lama karena data lagu bisa kita akses itu yang menarik tapi di sisi lain kita sepakat kalau ketemu dan mendiskusikan masalah musik nisa lebih all out," tutur Syaharani.
Malam puncak penganugerahan akan diselengarakan pada tanggal 27 November mendatang dengan menerapkan protokol COVID-19.
Berikut ini daftar lengkap nominasi AMI Award 23:
BIDANG POP
ARTIS SOLO WANITA POP TERBAIK
- Eva Celia – Love Within
- Isyana Sarasvati – Untuk Hati Yang Terluka
- Lyodra – Mengapa Kita #terlanjurmencinta
- Mawar de Jongh – Lebih Dari Egoku
- Raisa – Teristimewa
- Tiara Andini – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
ARTIS SOLO PRIA POP TERBAIK
- Andmesh – Nyaman
- Fiersa Besari – Pelukku Untuk Pelikmu (OST. Imperfect)
- Glenn Fredly – Kembali ke Awal (OST. Twivortiare)
- Judika – Tak Mungkin Bersama
- Nino – Pergilah
- Tulus – Adaptasi
DUO/GRUP POP TERBAIK
- Eclat Story – Bentuk Cinta
- Fourtwnty – Nematomorpha
- HIVI! – Bumi dan Bulan
- Noah – Kala Cinta Menggoda
- RAN – Saling Merindu
PENCIPTA LAGU POP TERBAIK
- Andmesh Kamaleng – Kumau Dia
- Isyana Sarasvati – Untuk Hati Yang Terluka
- Laleilmanino – Rayu
- Raisa Andriana, Haris Pranowo, Marco Steffiano – Teristimewa
- Yovie Widianto – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
PENATA MUSIK POP TERBAIK
- Aldi Nada Permana – Biar Waktu Hapus Sedihku
- Andi Rianto – Selesai
- Laleilmanino – Rayu
- Tohpati – Menunggu Jadi Pacarmu (Menjamu)
- Yovie Widianto, Adrian Kitut – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
ALBUM POP TERBAIK
- Cinta Luar Biasa – Andmesh (Hits Records)
- Keterkaitan Keterikatan – Noah (Musica Studios)
- Marion – Marion Jola (Universal Music Indonesia)
- Romansa ke Masa Depan – Glenn Fredly (Musik Bagus Indonesia)
- Selamat Ulang Tahun – Nadin Amizah (Sorai)
BIDANG ROCK
- ARTIS SOLO PRIA/WANITA ROCK/INSTRUMENTALIA ROCK TERBAIK
- Aldrian Risjad – State of Uncertainty
- Andre Dinuth – Aeonian
- Bondan Prakoso – Sunrise
- Marcello Tahitoe – Hanyut
- Once Mekel – Musisi
DUO/GRUP/KOLABORASI ROCK TERBAIK
- Cokelat – Anak Garuda
- Endank Soekamti – Bisa
- Kelompok Penerbang Roket – Dikejar Setan
- Kotak – Hoax
- Slank – Bercinta di Sorga
ALBUM ROCK TERBAIK
- Air – Endank Soekamti
- Antistatis – Marcello Tahitoe
- GBS Fest – Gugun Blues Shelter
- Roda Roda Gila – The Flowers
- Slanking Forever - Slank
BIDANG JAZZ
ARTIS JAZZ INSTRUMENTALIA TERBAIK
- Agam Hamzah – Evening Jam
- Barry Likumahuwa – Trust and Faith
- Dewa Budjana, Tohpati – Janapati
- Dimas Pradipta, Barry Likumahuwa, Martin Siahaan, Zorsy, Bass G – 3 Days Before
- Jeane Phialsa – Let There Be Light
ARTIS JAZZ KONTEMPORER TERBAIK
- Adikara Fardy – Secret Admirer
- Ardhito Pramono – Fine Today (OST. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini)
- Mondo Gascaro, Rien Djamain – Dian Asmara
- Syaharani and Queenfireworks – Apa Daya
- Yongky Vincent, Elfa’s Singers – Terindah
ALBUM JAZZ TERBAIK
- #Introducing… - Aditya Ong Trio (Aditya Ong Production)
- Aloha! – Syaharani and Queenfireworks (Queenfireworks)
- I Don’t Smoke – Zefanya Putra (Prasajazz)
- Janapati – Dewa Budjana, Tohpati (POS Records)
- Kangenku – Dony Koeswinarno (DK Music Production)
BIDANG SOUL/R&B
- ARTIS SOLO PRIA/WANITA SOUL/R&B TERBAIK
- Audrey Tapiheru – Daisy
- Cantika – Start Over
- Marion Jola – Damba
- Raisa – You
- Rinni Wulandari – Born Ready
- Teddy Adhitya – Everything is Everything
DUO/GRUP/KOLABORASI SOUL/R&B TERBAIK
- Dead Bachelors – A Kiss You Can’t Take Back
- Elfa Zulham , Teddy Adhitya – You Are Too Beautiful
- Marion Jola, Tuan Tigabelas – Favorite Sin
- Soundwave – Inikah Cinta
- Vidi Aldiano, Raline Shah, A. Nayaka – Ready For Love
BIDANG DANGDUT
ARTIS SOLO PRIA/WANITA DANGDUT TERBAIK
- Iis Dahlia – Mengapa
- Ikke Nurjanah – Air Surgawi Berubah Api Neraka
- Lesti – Tirani
- Rhoma Irama – Virus Corona
- Rita Sugiarto – Cerai
ARTIS SOLO PRIA/WANITA DANGDUT KONTEMPORER TERBAIK
- Dewi Perssik – Mari Berdendang
- Erie Suzan – Perlakukan Aku Dengan Indah
- Inul Daratista – Jangan Ada Mantan Diantara Kita
- Nella Kharisma – Ada Gajah Dibalik Batu (New Original)
- Tasya Rosmala – Harusnya Aku
DUO/GRUP/KOLABORASI DANGDUT TERBAIK
- Adibal, Erie Suzan – Bahagia Selamanya
- Putri, Tasya – Ajari Aku
- Rhoma Irama, Anisa Rahman – Rabbanaa
- Ridho Rhoma & Sonet 2 Band – Tiada Mungkin Lagi
- Rita Sugiarto, Rhoma Irama – Tulus Hati Luhur Budi
ARTIS SOLO PRIA/WANITA/GRUP/KOLABORASI DANGDUT ELEKTRO TERBAIK
- Duo Serigala - Yang Enak Enak Saja
- Fitri Karlina, Kania – Goyang Gagak
- Putri KDI – Cucok Meong
- Siti Badriah – Pipi Mimi
- Zaskia Gotik – Ayo Turu
ARTIS SOLO PRIA/WANITA/GRUP/KOLABORASI DANGDUT BERBAHASA DAERAH TERBAIK
- Dara Ayu, Bajol Ndanu – Loro Pikir
- Denny Caknan – Los Dol
- Didi Kempot – Tulung
- Fitri Carlina – Alon Alon Wae
- Ndarboy Genk – Balungan Kere
PENCIPTA LAGU DANGDUT TERBAIK
- Adibal Sahrul – Ajari Aku
- B. Makayock – Air Surgawi Berubah Api Neraka
- Hendro Saky – Tirani
- Rhoma Irama – Virus Corona
- Rita Sugiarto – Setan Apa