TUAL, KOMPAS.TV- Kemajemukan dan toleransi sangat terasa di Tual, Ambon. Di kota tua tersebut kerukunan antarumat beragama sangat mudah dijumpai.
Terlebih saat bulan Ramadan ini. Seperti yang terekam di Masjid Agung Al-Hurriyah, Kota Tual, Sabtu (24/4/2021) lalu.
Saat itu, suasana haru menyelimuti sore jelang waktu berbuka puasa, tatkala sekelompok anak-anak usia sekolah dasar (SD) dan menengah pertama (SMP) mendatangi masjid tersebut.
Baca Juga: Mempererat Kerukunan Beragama, Pemuda Gereja Bagikan Takjil
Setiba di halaman Masjid Raya, seketika mereka berbaris membentuk setengah lingkaran.
Dipandu seorang pelatih, mereka kemudian menyanyikan lagu bernuansa Islami diiringi petikan ukulele.
Aksi mereka sontak menjadi perhatian jemaah masjid dan warga yang tengah menunggu waktu berbuka di kawasan Masjid.
Suasana seketika berubah haru, saat para pengunjung tahu bahwa anak-anak yang datang nyanyian merdu itu berasal dari komunitas kristiani.
Fadad Vilvil, sebuah lagu daerah yang menceritakan persatuan dan persaudaraan melengkapi suasana dinyanyikan anak-anak ini.
Baca Juga: Menjaga Kerukunan, Umat Katolik Sediakan Buka Puasa Gratis Selama Ramadan
Tidak sedikit dari warga meneteskan air mata.
Anak-anak Kristiani yang tergabung dalam Tual Ukulele Lovers Community itu pun disambut tepuk tangan meriah usai pentas ukulele sambut waktu berbuka.
"Ini toleransi dan persaudaraan yang indah. Harus tetap dijaga dalam keseharian orang Kei," kata Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Tual, Hj Ahmad Kabalmay.
Aksi itu pun diakhiri dengan buka puasa bersama warga muslim di lingkungan masjid.
Baca Juga: Istiqlal Bangun Terowongan ke Katedral, Simbol Kerukunan Beragama
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.