Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama LinkAja Yogi Rizkian Bahar mengatakan, melalui kerja sama ini diharapkan penguatan ekonomi digital syariah menjadi lebih masif.
Pihaknya pun berharap upaya strategis ini akan semakin meningkatkan minat dan adopsi masyarakat terhadap layanan keuangan digital syariah.
“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi kami dengan Bank Syariah Indonesia (BSI), kini pengguna LinkAja Syariah dengan mudah dapat melakukan tarik tunai di jaringan bank syariah terbesar,” terang Yogi.
Yogi mewakili LinkAja berharap, kemudahan ini akan mendorong masyarakat dalam memanfaatkan layanan LinkAja untuk memenuhi kebutuhan esensial masyarakat sehari-harinya, seperti transportasi, listrik, bahan bakar, QRIS, telekomunikasi, hingga pembayaran umroh, haji, pajak, dan lainnya.
Kerja sama LinkAja Syariah dengan BSI ini turut melengkapi kerja sama sebelumnya yang meliputi program buka rekening online, top-up, transfer saldo LinkAja Syariah dari dan ke rekening BSI, hingga pendaftaran haji online.
Di sisi lain, melalui kerja sama tersebut BSI ingin semakin memperkuat layanan perbankan digital syariah. BSI juga ingin mempercepat peningkatan inklusi perbankan syariah di Indonesia.
Baca Juga: Bank Syariah Indonesia Siap Danai Industri Makanan Minuman Halal, Mulai dari Hulu hingga Hilir
BSI pun menyediakan jasa untuk masuk ke ekosistem syariah secara digital agar penetrasi perbankan syariah akan jauh lebih dalam lagi. Selain itu, BSI dapat meningkatkan daya saing di antara perbankan Indonesia.
Adapun Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2022 kali ini mengangkat tema Recover Together Recover Stronger: Optimizing Sharia Economy and Finance For Inclusive Recovery yang beresonansi dengan tema Presidensi G20 Indonesia.
Tahun ini, ISEF membawa misinya yang baru, yaitu mengintegrasikan pemikiran dan upaya dari seluruh penggiat ekonomi syariah dalam pengembangan ekonomi Islam guna mendukung Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.
Misi tersebut pun selaras dengan cetak biru pengembangan ekonomi dan keuangan syariah nasional.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.