Polisi Renovasi Rumah Nenek Yang Tidak Layak Huni

KARAWANG, KOMPAS.TV - Menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara yang ke-74, anggota Kepolisian Sektor Klari, Karawang, Jawa Barat melakukan bakti sosial dengan membangun rumah tidak layak huni yang ditempati seorang lansia.

Di gubuk reot berukuran 4 x 4 meter ini mak Neti tinggal seorang diri. Nenek berusia 80 tahun ini sudah tinggal selama lebih dari 50 tahun. 

Letak antara tempat tidur dan dapur hanya disekat kain kusam dengan, sementara lantainya masih berupa tanah. Untuk aktivitas Mandi Cuci Kakus (MCK), mak Neti harus menumpang ke pompa umum yang dibangun warga.

Anak-anak mak Neti dalam kondisi ekonomi yang tidak jauh berbeda. Sehingga untuk kebutuhan makan sehari-hari, mak Neti hanya mengandalkan bantuan tetangga sekitar.

Kondisi mak Neti dan rumah tinggalnya kemudian viral di media sosial Facebook. Kabar ini pun sampai ke telinga Kapolsek Klari, Kompol Relisman Nasution.  

Dengan dibantu warga dan tokoh masyarakat serta Pemerintah Desa Pancawati, personel Polsek Klari berinisiatif untuk memberikan rumah layak huni bagi mak neti. Pembangunan rumah layak huni untuk mak Neti diawali dengan peletakan batu pertama secara simbolis oleh Kapolsek dan tokoh masyarakat.

Pembangunan rumah mak Neti ditargetkan selesai pada tanggal 1 Juli 2020, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-74.