A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Saat Raja Belanda Minta Maaf ke Indonesia Atas Kekerasan Setelah Proklamasi

HARIAN KOMPAS KOMPAS.COM KOMPASIANA.COM TRIBUNNEWS.COM KONTAN.CO.ID BOLASPORT.COM GRID.ID GRIDOTO.COM GRAMEDIA.COM KGMEDIA.ID

Kompas TV video cerita indonesia

Saat Raja Belanda Minta Maaf ke Indonesia Atas Kekerasan Setelah Proklamasi

Kompas.tv - 10 Maret 2020, 20:55 WIB

Penulis : Sadryna Evanalia

BOGOR, KOMPAS.TV - Raja Belanda Willem Alexander menyampaikan maaf dan penyesalan pemerintah Belanda kepada Indonesia.

Raja Willem meminta maaf atas kekerasan yang terjadi setelah proklamasi. Permintaan maaf dan penyesalan ini disampaikan Raja Belanda di depan Presiden Jokowi saat berkunjung ke Istana Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga: Ungkapan Duka Raja Belanda Atas Kecelakaan Speedboat Paspampres

"Di tahun-tahun setelah diumumkannya Proklamasi, terjadi sebuah perpisahan yang menyakitkan dan mengakibatkan banyak korban jiwa. Selaras dengan pernyataan pemerintahan saya sebelumnya, saya ingin menyampaikan penyesalan saya dan permohonan maaf untuk kekerasan yang berlebihan dari pihak Belanda di tahun-tahun tersebut," ucap Raja Willem.

Baca Juga: Ini Harapan Presiden Terkait Kunjungan Raja Belanda

"Saya melakukan ini dengan kesadaran penuh bahwa rasa sakit dan kesedihan bagi keluarga-keluarga yang terdampak masih dirasakan sampai saat ini," sambung Raja Willem dalam sambutannya pada 10 Maret 2020.

TAG : raja belanda permintaan maaf presiden jokowi istana bogor proklamasi belanda

Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA

kasus-judol-dibekingi-pegawai-komdigi-24-orang-tersangka-dan-4-masih-buron

Hukum

Kasus Judol Dibekingi Pegawai Komdigi, 24 Orang Tersangka dan 4 Masih Buron

26 November 2024, 01:56 WIB

full-pengamat-sebut-hal-ini-terkait-dugaan-aliran-dana-tambang-ilegal-akp-dadang-begini-kata-dpr

Hukum

[FULL] Pengamat Sebut Hal ini Terkait Dugaan Aliran Dana Tambang Ilegal AKP Dadang, Begini Kata DPR

26 November 2024, 01:14 WIB

kerap-lapar-tengah-malam-waspadai-5-tanda-diabetes-yang-muncul-saat-tidur

Kesehatan

Kerap Lapar Tengah Malam? Waspadai 5 Tanda Diabetes yang Muncul saat Tidur

26 November 2024, 01:05 WIB

pasca-ott-kpk-segel-ruang-kerja-gubernur-dan-sekda-pemprov-bengkulu

Hukum

Pasca OTT, KPK Segel Ruang Kerja Gubernur dan Sekda Pemprov Bengkulu

26 November 2024, 00:53 WIB

tembak-kompol-anumerta-ryanto-hingga-meninggal-polda-sumbar-segera-gelar-sidang-etik-akp-dadang

Hukum

Tembak Kompol Anumerta Ryanto Hingga Meninggal, Polda Sumbar Segera Gelar Sidang Etik AKP Dadang

26 November 2024, 00:36 WIB

wakil-ketua-komisi-iii-dpr-sebut-kasus-polisi-tembak-rekannya-di-solok-dapat-perhatian-presiden

Politik

Wakil Ketua Komisi III DPR Sebut Kasus Polisi Tembak Rekannya di Solok Dapat Perhatian Presiden

26 November 2024, 00:19 WIB

pemimpin-iran-ali-khamenei-serukan-hukuman-mati-pemimpin-israel-kerdilkan-perintah-penangkapan-icc

Sepak Bola

Pemimpin Iran Ali Khamenei Serukan Hukuman Mati Pemimpin Israel, Kerdilkan Perintah Penangkapan ICC?

26 November 2024, 00:10 WIB

kompor-meledak-rumah-semi-permanen-di-jambi-ludes-terbakar

Berita Daerah

Kompor Meledak, Rumah Semi Permanen di Jambi Ludes Terbakar

26 November 2024, 00:04 WIB

korsleting-listrik-puluhan-lapak-di-pasar-gandrungmangu-cilacap-terbakar

Berita Daerah

Korsleting Listrik, Puluhan Lapak di Pasar Gandrungmangu Cilacap Terbakar

26 November 2024, 00:03 WIB

rekahan-baru-muncul-di-gunung-lewotobi-laki-laki-warga-diminta-waspada

Berita Daerah

Rekahan Baru Muncul di Gunung Lewotobi Laki-Laki, Warga Diminta Waspada

26 November 2024, 00:02 WIB

FOLLOW US

Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.

VIDEO TERPOPULER

1

Paman AKP Ryanto Minta Kapolri Bersihkan Institusinya dari 'Backing' Kasus Kejahatan

2

[FULL] Dugaan AKP Dadang Terima Uang Setoran Hingga Bekingi Tambang Ilegal di Kasus Penembakan

3

Polda Sumbar Buru Pemilik Tambang Ilegal Diduga Pemicu Kasus Polisi Tembak Polisi

4

Kompolnas Ungkap Kondisi Kapolres Solok Selatan usai Rumah Dinas Ditembak AKP Dadang

5

Aksinya Kepergok Pemilik, Pencuri Motor di Tangerang Diamuk Massa

6

Buntut Polisi Tembak Polisi: Kapolda Sumbar Usut Tambang Ilegal hingga Kompolnas Jaga Penyidikan

7

Ketua PBHI Angkat Bicara soal Dugaan Beking Tambang di Kasus Polisi Tembak Polisi

8

Momen Unik Prabowo Disambut Wanita UEA Berjejer Kibaskan Rambut

9

Gibran Tegaskan Nyoblos Pilkada di Solo

10

Sahroni Blak-blakan ke Kapolda Sumbar: Ini Momentum Bapak Enggak Main-main

NEWS TRENDING

1

Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah secara Online

2

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Wilayah Berpotensi Diguyur Hujan, Waspada Petir di Beberapa Daerah

3

Peringatan Dini BMKG Senin 25 November: 14 Wilayah Waspada Hujan Intensitas Lebat hingga Ekstrem

4

Sebelum Ditembak AKP Dadang, Kasatreskrim Polres Solok Selatan Tangkap Sopir Truk Galian C

5

Usai Tembak Kasat Reskrim, AKP Dadang Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan

Close Ads x

x

A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: