JAKARTA, KOMPAS.TV -Sebanyak 6 pelajar SMA ditangkap polisi, karena menebar prank teror bom di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Utara.
Ancaman bom disampaikan melalui pesan yang dikirim ke media sosial pengelola mall.
Tim Gabungan Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Koja langsung mendatangi pusat perbelanjaan Koja Trade Mall.
Polisi langsung menyisiri seluruh area mall usai adanya laporan ancaman bom yang dikirim ke media sosial pengelola mall.
Dari hasil penyisiran polisi tidak menemukan bom di area mal seperti yang disebutkan pelaku.
Usai menyisir area mal polisi kemudian menelusuri akun pemilik instagram yang mengirim ancaman bom.
Hasilnya, pelaku penebar ancaman bom adalah 6 orang pelajar SMA.
Motif para pelaku menebar ancaman bom hanya untuk lelucon atau prank. Usai dilakukan pembinaan, para pelajar akan dikembalikan ke orang tuanya dan dikenakan wajib lapor.
Baca Juga: Pelaku Penembakan di Bekasi Ditangkap Usai Kabur Selama 2 Hari
#prank #koja #prankbom
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.