KOMPAS.TV - Sudah sebulan berlalu sejumlah siswa di SDN 478 Barowa harus bersusah payah menuju sekolah.
Mereka terpaksa menyeberangi sungai di atas gabus.
Karena jembatan yang rusak diterjang banjir belum diperbaiki.
Tanpa pengaman dan pengawalan orang dewasa mereka meniti seutas tali. Meski anak-anak tak takut hal ini tentu membahayakan.
Belum lagi jika ada perahu yang lewat penyeberangan terganggu dengan gelombang.
Sementara tangga dari pohon bakau dibuat seadanya.
Usai menyeberangi sungai hambatan lain bagi siswa adalah jalan yang kurang bagus dan melewati pematang tambak.
Jika hujan atau air pasang tinggi menjadi kendala bagi murid. Bahkan kendala ini kerap membuat siswa absen ke sekolah.
Baca Juga: Emosi Orang Tua Siswa MAN 1 Kota Bekasi Usai Ditipu Biro Perjalanan Hingga Siswa Gagal "Study Tour"
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.