BALI, KOMPAS.TV - Sejumlah warga Bali melaporkan dugaan penipuan robot trading ke Polda setempat.
Korban tergiur janji keuntungan 15 hingga 30 persen.
Baca Juga: KPK Ungkap Ada Insider Trading Proyek Pemerintah, Borong Tanah dan Dijual Lagi Dengan Harga Tinggi
Sebanyak tujuh orang yang mengaku sebagai korban penipuan, melaporkan HS, pemilik robot trading Farenheit milik PT FSP Academy Pro, ke Polda Bali.
Seorang pelapor mengaku, tergiur berinvestasi karena dijanjikan keuntungan 15 hingga 30 persen.
Namun, belakangan mereka merasakan ada kejanggalan, hingga uangnya terkuras habis.
Diperkirakan, kerugian yang diderita seluruh investor mencapai ratusan miliar rupiah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.