Kompas TV regional berita daerah

Polisi Gerebeg Gudang Pengoplos Elpiji Di Sukabumi

Kompas.tv - 12 Desember 2024, 16:15 WIB
Penulis : KompasTV Sukabumi

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Satreskrim Polres Sukabumi Kota, menggerebeg rumah dan gudang pengolosan elpiji dari 3 kilo ke 12 kilogram, di Kampung Cikujang, Desa Gunung Guruh, Kecamatan Gunung Guruh, Kabupaten Sukabumi. Dari gudang dan rumah pelaku, yang ditinggalkan saat dilakukan penggerebegan, ratusan tabung gas tiga kilo dan 12 kilo diamankan Kepolisian. Praktek pengoplosan ini diperkirakan sudah berjalan 3 bulan lebih di lokasi ini. Modus yang dilakukan para pelaku ini elpiji 3 kilogram jenis subsidi di oplos ke elpiji 12 kilogram dengan kejntungan dua kali lipat di setiap tabung yang di jual.

Saat Polisi melakukan penggerebegan, para pelaku telah melarikan diri dan tampak kosong, hanya tersisa ratusan elpiji 3 kilo dan 12 kilo serta alat pengoplos dan timbangan. Saat ini satreskrim langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut, dengan memeriksa beberapa saksi. Kepolisian juga telah mengindentifikasi para pelaku yang melarikan diri.

Sejumlah barang bukti diamankan polisi, dari regulator, segel, elpiji ukuran tiga kilo dan 12 kilo, motor serta kendaraan pick up yang digunakan pelaku untuk memasarkan elpiji oplosan. Para pelaku bisa dijerat pasal berlapis, Pasal 53 dan atau Pasal 55 UU No 2 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, serta tentang Perlindungan Konsumen.

Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : https://www.tiktok.com/@kompastvsukabumi




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x