Kompas TV regional berita daerah

Mahasiswa Mendesak Pemerintah Menindak Tegas ASN

Kompas.tv - 25 Juli 2024, 15:30 WIB
Penulis : KompasTV Sukabumi

SUKABUMI,KOMPAS.TV - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam himpunan mahasiswa islam Sukabumi, menggelar unjuk rasa di depan Balai Kota Sukabumi, Jawa Barat. Dengan membawa atribut yang bertuliskan Evaluasi kinerja dinas Kota Sukabumi dan revolusi Kota Sukabumi. Unjuk rasa soal netralitas ASN itu terlihat dari beberapa pemberitaan mulai dari kepala dinas, Camat hingga Pejabat tinggi di Kota Sukabumi. Jika dibiarkan, mahasiswa menilai itu akan berdampak buruk bagi keberlangsungan Pemerintah.

Unjuk rasa mahasiswa ini mendesak PJ Wali Kota untuk menindak tegas ASN yang disinyalir tidak netral. Selain itu juga meminta untuk mengevaluasi kinerja dinas-dinas yang ada di Kota Sukabumi.

Sementara itu penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menanggapi aksi mahasiswa, mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi terkait netralitas ASN jelang pilkada. meski demikian, PJ Wali Kota mendapatkan laporan dari media sosial hingga media perpesanan secara pribadi. Para ASN yang diduga mendukung bacalon itu sudah dipanggil oleh inspektorat. mereka mendapatkan pelanggaran kode etik dan teguran lisan.

Sanksi tegas pun disiapkan jika asn terbukti mendukung salah satu Paslon. Pihaknya tidak segan-segan akan menurunkan jabatan ASN yang bersangkutan. Usai menyampaikan tuntutannya massa aksi pun membubarkan diri.

 

Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : https://www.tiktok.com/@kompastvsukabumi




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x