BANDUNG, KOMPAS.TV - Dalam rangka menyikapi berbagai kebijakan dan isu-isu strategis dalam penyelenggaraan jasa konstruksi nasional, khususnya dalam bidang Jasa Konsultasi Konstruksi, Dewan Pengurus Nasional (DPN) Perkumpulan Jasa Konstruksi Indonesia (PERKONINDO) mengundang seluruh Dewan Pengurus Provinsi (DPP) PERKONINDO dari seluruh Indonesia untuk menghadiri kegiatan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) yang diselenggarakan di Prime Park Hotel Bandung pada 14 Juli 2024.
RAKERNAS PERKONINDO 2024 mengusung tema "PERKONINDO INCLUSIVE - COLLABORATIVE." Sejalan dengan tema tersebut, kegiatan RAKERNAS 2024 ini juga dibarengi dengan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan Asosiasi Jasa Konsultansi Konstruksi dan Pengurus Wilayah PII Jawa Barat. Melalui kerja sama ini diharapkan dapat membangun bersama kualitas badan usaha jasa konsultansi konstruksi yang lebih baik serta menciptakan iklim usaha dan kebersamaan dalam menyikapi berbagai kebijakan agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masing-masing anggota.
Dalam pembukaan RAKERNAS PERKONINDO 2024 ini, hadir para pemangku kepentingan Jasa Konstruksi, di antaranya Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), Ir. Taufik Wijoyono, M.Sc., yang memberikan masukan terkait pentingnya peran Jasa Konsultansi dalam penyelenggaraan jasa konstruksi nasional. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia bidang Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Infrastruktur, Ir. Insannul Kamil, M.Eng, Ph.D., IPU, ASEAN Eng., yang memberikan gambaran terkait kondisi struktur usaha jasa konstruksi beserta tantangan dan peluang yang akan dihadapi oleh badan usaha jasa konstruksi, serta peran penting Asosiasi Badan Usaha Jasa Konstruksi dalam pengembangan usaha jasa konstruksi.
RAKERNAS PERKONINDO dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Ir. Abdul Muis, MT. Dalam sambutannya, Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR tersebut menyampaikan peran penting sektor jasa konstruksi dalam kesuksesan penyelenggaraan proyek-proyek strategis nasional dan berpesan agar Asosiasi Badan Usaha Jasa Konsultansi Konstruksi senantiasa membina dan memberdayakan anggotanya, yaitu badan usaha jasa konsultansi konstruksi, untuk selalu mengutamakan terwujudnya produk konstruksi yang berkelanjutan serta terpenuhinya standar Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Keberlanjutan.
Sementara itu, Ketua Umum DPN PERKONINDO, Ir. Panguriseng, MM, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak atas pencapaian yang telah diraih oleh PERKONINDO selama ini dan berpesan bahwa melalui RAKERNAS PERKONINDO ini diharapkan dapat memperkuat kebersamaan dan sinergi antara Pengurus Nasional dengan Pengurus Provinsi untuk meningkatkan kualitas layanan dan pemberdayaan bagi para anggotanya.
P3SM sendiri merupakan salah satu lembaga penyelenggara pelatihan dan sertifikasi keahlian/kompetensi terbesar di Indonesia. Ketua Umum (Ketum) IKA UB, Ir. M. Zainal Fatah, mengatakan bahwa kerja sama ini dilatarbelakangi oleh masih sedikitnya pekerja bidang jasa konstruksi di Indonesia yang memiliki sertifikasi.
"Pekerja konstruksi di Indonesia tercatat sekitar 2 juta orang, tetapi yang sudah tersertifikasi baru sekitar 500 ribu orang. Jadi, semua pihak yang peduli perlu membantu pemerintah untuk meningkatkan jumlah pekerja konstruksi tersertifikasi di Indonesia," ucapnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ketua Umum IKA UB, Erwinsyah, S.ST, MM, selaku Ketua Perwakilan P3SM Kalbar, menyebut bahwa di era ini, sertifikasi memang menjadi sangat penting. Manfaatnya antara lain untuk meningkatkan daya saing di pasar kerja global serta untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas pekerja.
Erwin menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara IKA UB dengan P3SM yang dilakukan oleh Ketua Umum IKA dengan pimpinan P3SM di sela acara Rapat Kerja Nasional Perkumpulan Jasa Konsultan Indonesia (PERKONINDO) di Bandung pada 14 Juli 2024.
"Isi Perjanjian Kerja Sama (PKS) adalah kerja sama untuk melakukan sertifikasi, khususnya untuk keahlian atau kompetensi di bidang jasa konstruksi yang dibiayai oleh CSR dari P3SM, sehingga gratis untuk peserta," tuturnya.
Kegiatan Diskusi Perkonindo, Universitas Katolik Parahyangan, dan PII Jawa Barat mengenai Program Profesi Insinyur dan Regulasi terkait PII Tahun 2024 diadakan di Bandung pada Sabtu, 13 Juli 2024, dengan tema "Diskusi Undang-Undang Keinsinyuran Menyongsong Indonesia Emas 2045."
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.