"Dengan demikian, pengguna diharapkan untuk memperhatikan waktu yang dibutuhkan untuk perjalanan mereka agar dapat menghindari biaya tambahan yang tidak perlu," tambahnya.
Tarif LRT Jabodebek pada bulan Juli 2024 sama dengan bulan Juni. Sesuai dengan keputusan Kementerian Perhubungan, tidak ada tarif promo di bulan Juni. Artinya, begitu juga dengan bulan Juli.
Untuk Juli 2024, tarif yang ditetapkan adalah Rp5.000 untuk satu kilometer pertama dan tambahan Rp700 untuk setiap kilometer berikutnya.
Baca Juga: Bukan Cuma Konsumen, Penipuan QRIS juga Menyasar Penjual: Ini Tips Menghindarinya
Pada hari-hari kerja (weekdays) dan peak hour, LRT Jabodebek menetapkan tarif sebesar Rp5.000 untuk satu kilometer pertama dan maksimal tarif senilai Rp20.000.
Lalu untuk weekdays di off peak hour, LRT Jabodebek menetapkan tarif sebesar Rp5.000 untuk satu kilometer pertama dan maksimal tarif senilai Rp10.000.
Bagi penumpang yang melakukan perjalanan pada akhir pekan (weekend) dan hari libur nasional, LRT Jabodebek akan mengenakan biaya sebesar Rp5.000 untuk satu kilometer pertama, Rp700 untuk setiap kilometer berikutnya, dan maksimal tarif senilai Rp10.000.
LRT Jabodebek mencatat telah melayani 1.736.940 pengguna pada periode 1-30 Juni 2024. Rata-rata harian pengguna dalam periode tersebut pada hari kerja (Senin-Jumat) adalah 72.104 pengguna.
Sedangkan rata-rata pada hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional sepanjang Juni, mencapai 36.589 pengguna.
Baca Juga: Tarif LRT, MRT, dan TransJakarta Jadi Rp 1 dalam Rangka HUT Jakarta 2024, Ini Jadwalnya
"LRT Jabodebek berupaya untuk mempertahankan standar pelayanan terbaik dengan meningkatkan frekuensi perjalanan dan efisiensi operasionalnya," kata Mahendro.
"LRT Jabodebek berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman perjalanan yang optimal bagi semua pengguna," tutupnya.
Sumber : KOMPAS TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.