FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali meletus pada Jumat (15/6/2024) malam.
Letusan tersebut terjadi pada pukul 20.36 WITA dan terekam oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki.
Berdasarkan laporan dari PGA Lewotobi Laki-laki, erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum mencapai 47,3 mm dan berlangsung selama sekitar 4 menit 50 detik.
Tinggi kolom abu yang dihasilkan dari letusan ini teramati mencapai 800 meter di atas puncak gunung, atau sekitar 2.384 meter di atas permukaan laut.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat," ujar Kepala Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, Jumat malam, dikutip dari Kompas.com.
Herman mengimbau masyarakat yang terdampak hujan abu untuk memakai masker atau penutup hidung dan mulut guna menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-Laki Kembali Meletus, Kolom Abu Capai 1.000 Meter
Ia juga meminta masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan pemerintah daerah, serta tidak mempercayai isu-isu yang bersumber dari pihak yang tidak jelas.
Saat ini, status Gunung Lewotobi Laki-laki berada di level III siaga. Menanggapi situasi tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Flores Timur telah menetapkan status siaga darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki mulai 10 hingga 24 Juni 2024.
Sebagai langkah antisipasi, Pemkab Flores Timur telah menyiapkan dua lokasi pengungsian untuk membantu warga yang terdampak.
Dua lokasi tersebut adalah gedung SD dan SMP Boru di Kecamatan Wulanggitang serta Desa Bokang di Kecamatan Titehena.
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki diimbau untuk tetap waspada dan selalu mengikuti arahan pihak berwenang demi keselamatan bersama.
Baca Juga: Siaga Abu Vulkanik dan Lava Pijar! Status Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Naik ke Level 3
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.