Sontak, Natalia mencoba menghubungi KF maupun GSR. Tetapi, pesan singkat tersebut tidak terkirim. Selang beberapa hari, pesan Natalia ke KF itu akhirnya terkirim, tetapi KF tidak memberikan balasan.
Baca Juga: Pencarian 3 Orang Hilang Terseret Ombak di Pantai Jembatan Panjang Malang Dilanjutkan
"Si suami ini (KF) cuma pernah kalau kita WhatsApp, centang satu. Tapi, tengah malem atau beberapa hari kemudian, centang dua. Kalau sekarang udah enggak (bisa dihubungi)," urai Natalia.
Setelahnya, orang tua KF akhirnya melaporkan kejadian ini ke salah satu anggota polisi polsek di Jakarta Selatan. Pihak kepolisian meminta orang tua KF untuk membuat laporan di polsek kawasan Kranggan.
Singkat cerita, personel polisi di Jakarta Selatan yang turut membantu mencari, berhasil menemukan lokasi KF dan keluarga. Polisi menyebut KF dan keluarga berada di Tapos, Depok, Jawa Barat.
Kemudian, Natalia langsung melakukan pencarian pada 1 Juni 2023. Ia mengaku, di titik pencarian yang diberikan oleh pihak polisi, banyak kontrakan.
Baca Juga: Kata Kejagung Soal Dugaan Nama-Nama Politisi Hilang di Dokumen Kasus Korupsi BTS Kominfo
"Kami sudah ketemu tiga pengurus kontrakan, tapi enggak ada orang (penghuni) baru," tutur Natalia melanjutkan
"Beberapa hari kemudian, saya cari di waktu yang berbeda-beda, enggak ketemu juga karena titik lokasi itu padat kontrakan. Tapi, saya sudah cari, enggak ketemu," imbuhnya.
Lebih lanjut, Natalia mengaku akan membuat laporan resmi kejadian ini ke pihak kepolisian pada Rabu, 12 Juni 2023 mendatang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.