KOMPAS.TV - Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur yang terjaring operasi tangkap tangan bersama empat orang lainya dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
Bupati Kolaka dan lima orang lainnya diterbangkan ke Jakarta dan telah diberangkatkan pada pukul 14.30 Waktu Indonesia Tengah.
Pemeriksaan terhadap Bupati Kolaka Timur dan nama lain yang ikut terjaring OTT akan menentukan status hukum.
KPK menyatakan akan memberi penjelasan lebih rinci atas OTT ini setelah melakukan pemeriksaan di Jakarta.
Sebelumnya Bupati Kolaka Timur menjalani pemeriksaan di Mapolda Sulawesi Tenggara.
Pemeriksaan terhadap Bupati Kolaka berlangsung di ruang Reskrimsul Polda Sultra.
Pemeriksaan dilakukkan untuk mengklarifikasi dugaan kasus korupsi terkait dana rehabilitasi pasca bencana.
KPK menyegel ruang kerja kantor Bupati Kolaka Timur pasca operasi tangkap tangan yang dilaukkan terhadap Bupati Andi Merya Nur.
Selain menyegel ruang kerja Bupati Kolaka Timur, KPK juga telah menyegel rumah bupati.
Selain itu KPK juga telah menyegel ruangan pengadaan barang dan jasa BPBD Kolaka Timur.
OTT terhadap Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur diduga terkait degan dana rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana dari BNPB.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.