MAGELANG, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen ikut merasakan uji coba pembukaan tempat wisata Candi Borobudur. Dalam uji coba tersebut wakil gubernur menilai protokol kesehatan sudah dilakukan dengan baik, termasuk penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk memastikan pengunjung sudah mendapatkan vaksinasi.
Dalam simulasi uji coba pembukaan Wisata Borobudur, pada Jumat (17/9/2021), Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen tak sekedar datang sebagai undangan, namun juga sebagai pengunjung wisata. Seperti pengunjung lainnya, ia juga harus melewati pengecekan di gerbang masuk, mulai cek prokes, scan aplikasi PeduliLindungi, hingga membeli tiket di loket.
Dengan mengikuti tahapan yang ada, Taj Yasin merasa protkol kesehatan sudah dilakukan dengan baik. Penerapan protokol kesehatan tidak hanya di tempat wisata, namun juga di luar objek wisata sehingga penularan Covid-19 dapat ditekan.
Dengan penggunaan aplikasi PeduliLindungi, pihak pengelola juga bisa mengetahui jumlah pengunjung yang telah masuk. Sehingga jika sudah melebihi kapasitas yang ditentukan, maka penerimaan pengunjung harus dihentikan atau harus menunggu pengunjung yang lain keluar terlebih dahulu dari tempat wisata.
“Ketika masuk, semua tahapannya sudah bagus dan penguraian kerumunan sudah baik. Juga waspada dari pihak pengelola Candi Borobudur sudah baik. Artinya, kemungkinan besar mereka kan sudah beli tiket dari online dan lain sebagainya, nah ini sudah disediakan sudah diantisipasi kalau nanti sudah masuk, ternyata tidak bisa masuk ke kawasan Candi Borobudur, boleh refund. Artinya semua sudah diantisipasi semua,” kata Taj Yasin.
Sementara itu, direktur PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono mengatakan, simulasi uji coba ini sesuai surat edaran deputi bidang industri dan investasi kemenparekraf tentang panduan penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan penerapan protokol kesehatan pada uji coba pembukaan usaha pariwisata taman rekreasi di daerah dengan PPKM level 3 di Jawa Tengah.
“Meminta kepada pak gubernur dan pak wagub untuk menilai langsung apakah protokol dan kesiapannya udah layak untuk dilakukan uji coba. Jadi hari ini kita mensimulasi uji cobanya. Setelah tadi beliau sampaikan, Borobudur ini sudah dinilai oleh beliau, sudah layak untuk dilakukan uji coba. Nah uji coba itu aturannya juga ada termasuk kuota dan seterusnya itu sudah ditentukan. Penambahannya dari uji coba yang kita lakukan beberapa waktu lalu itu adalah penerapan aplikasi PeduliLindungi,” ujar Edy Setijono.
Dibukanya kembali Candi Borobudur, diharapkan roda ekonomi di sektor wisata dapat kembali berputar. Selain Borobudur, tiga tempat wisata yang melakukan uji coba pembukaan adalah yakni Candi Prambanan di Klaten, Taman Puri Maerokoco Kota Semarang dan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta.
#candiborobudur #pedulilindungi #candiprambanan
Sumber : Kompas TV Jateng
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.