"Soal penyakit jantung, beliau sering kontrol di RS Bhayangkara Denpasar, minimal sekali setahun," ujarnya.
Terkait langkah selanjutnya dari pihak keluarga, Agung Raka mengatakan, mendiang akan dikremasi di Bebalang, Bangli.
Sebenarnya, lanjut Raka, dalam waktu dekat ini, pihak keluarga akan menggelar upacara keagamaan di rumah mendiang.
Namun demikian, acara kremasi dan upacara ini akan tetap berjalan.
"Prosesi kremasi akan dilakukan di Bebalang, Kamis 18 Maret ini," ujarnya.
Baca Juga: Jokowi Mampir Ke Toko Kerajinan, Penjual: Kaget Banget, Senang Banget
Kronologi
Diberitakan sebelumnya, seorang anggota Polsek Ubud, bernama Aiptu Anak Agung Gede Putra (54) membuktikan kesetiaannya lewat pengabdiannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dalam kondisi yang sebetulnya tidak prima, namun dirinya tetap bertugas setia mengawal kedatangan atau kunjungan Presiden Jokowi ke Ubud, Bali.
Diduga karena memiliki riwayat penyakit jantung, Aiptu Anak Agung Gede Putra akhirnya gugur dalam bertugas mengawal Presiden Jokowi.
Sebelum meninggal dunia, anggota Polsek Ubud, Aiptu Anak Agung Gede Putra (54) sempat mendapatkan sejumlah pertolongan. Namun nyawanya tidak bisa tertolong hingga akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga: Harun Masiku Dicerai Sang Istri, Dianggap Tak Menafkahinya Lagi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.