Tuntaskan Tugas Kemanusiaan Untuk Banjir Kalsel, Pelepasan ADRI-L Berlangsung Haru

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Tuntaskan bantuan kemanusiaan untuk banjir di Kalimantan Selatan, Satgas TNI-AD yang datang menggunakan KRI ADRI-L akhirnya pulang kembali ke Jakarta, Sabtu (6/2/2021).

Pelepasan Satgas TNI-AD yang merupakan bantuan dari KASAD ini dipimpin Danrem 101/ Antasari, Brigjen TNI Firmansyah dan turut dihadiri Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Czi M.Leo Pola Ardiansa Saragi di Dermaga Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.

Baca Juga: Banjir Kalsel : TNI dan Relawan Terus Bagikan Bantuan dan Ingatkan Kembali Protokol Kesehatan

Pelepasan Satgas ini berlangsung haru saat anggota pramuka dari Saka Wira Kartika Kodim 1007/Banjarmasin turut hadir mengantarkan kepergian para anggota satgas.

Air mata pelajar pramuka inipun tumpah saat harus berpisah dengan Tim yang membimbing selama membantu korban banjir di Kalsel. Pengalaman dan pembelajaran yang berharga menjadi alasan mengapa rasa haru itu muncul.

"Ada banyak pelajaran, memasak dan kedisiplinan kami dapatkan, semoga kembali lagi ke kalsel," ucap Amira, seorang anggota pramuka.

Anggota pramuka lain, Anwari bahkan tersedu tak mampu menyusun kata dengan baik, "Banyak ilmu yang saya dapat, ilmu dapur dan kerjasama, terimakasih," ucapnya.

Sementara Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah berterimakasih atas nama Korem dan Masyarakat Kalsel kepada KASAD dan Satgas TNI-AD atas upaya penanganan banjir yang telah dilakukan.

"Kita lihat dari adik-adik tadi yang mengantar, sambutannya sangat baik. Seperti kita ketahui keberadaan mereka sangat membantu meringankan beban masyarakat Kalimantan Selatan," ucap Danrem.

Baca Juga: Tiga Pilar Banjarmasin Tengah Beri Bantuan Makanan untuk Korban Banjir Secara “Door-to-Door”

Selama 16 hari bertugas di Kalsel, Satgas TNI-AD telah membangun setidaknya diantaranya 3 jembatan yang rusak akibat banjir, 5 posko kesehatan yang juga dilakukan secara door to door, dan 6 posko dapur lapangan di daerah terdampak banjir.