Pandemi Dorong Ketahanan Pangan Desa dengan Proklim

KENDAL, KOMPAS.TV - Untuk mempertahankan ketahanan pangan di tengah pendemi Covid-19, dibutuhkan peran serta masyarakat untuk saling membantu kepada warga. Seperti yang dilakukan Desa Kedunggading, yang menggalakan desa program kampung iklim dengan memanfaatkan lahan halaman rumah untuk di tanami sayur-sayuran.

Program Kampung Iklim  (Proklim) yang dilakukan warga Dusun Tapak Timur, Desa Kedunggading, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, dinilai sangat membantu kebutuhan hidup di tengah kondisi pandemi Covid-19. Dalam Proklim ini, pihak desa menggerakkan warga agar memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami berbagai jenis tanaman sayuran.

Tidak membutuhkan tempat banyak, cukup menanam dengan mediasi polyback, tempat ini bisa menghasilkan sayuran atau buah buahan, sehingga dengan biaya sedikit namun bisa meringankan biaya hidup sekaligus bisa mencetak perbaikan ekonomi warga.

Kepala Desa Kedunggading Budiono mengungkapkan, pihak desa memang mewajibkan tiap RT untuk membentuk kelompok Proklim yang melakukan budidaya berbagai jenis tanaman sayuran di pekarangan rumah. Beberapa bulan berjalan, program ini dapat membantu kebutuhan hidup warga di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Bagi warga yang mempunyai lahan agak luas dapat dimanfaatkan untuk ditanami berbagai jenis tanaman sayuran. Karena selain dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, hasilnya juga dapat dijual, sehingga setidaknya dapat membantu perekonomian masyarakat khususnya pedesaan.

#ProgramKampungIklim #PandemiCovid-19 #DesaKedunggading