Kompas TV regional kriminal

Fakta Manajer BRI Korupsi Rp 2,1 Miliar: untuk Judi Online Kalah Terus hingga Nasabah Kaget

Kompas.tv - 23 September 2020, 06:05 WIB
fakta-manajer-bri-korupsi-rp-2-1-miliar-untuk-judi-online-kalah-terus-hingga-nasabah-kaget
Pegawai BRI Dolopo, Madiun, Jawa Timur, RS, digiring menuju mobil tahanan setelah diperiksa sebagai tersangka kasus korupsi dana nasabah dengan kerugian negara Rp 2,1 miliar. (Sumber: KOMPAS.COM/MUHLIS AL ALAWI)
Penulis : Fadhilah

Namun, uang yang dipakai untuk bermain judi online selalu kalah.

Baca Juga: Modus Baru Bobol Rekening Bank dengan Struk ATM Bekas, Jangan Sembarang Buang!

Ilustrasi: uang rupiah. Fakta Manajer BRI Korupsi Rp 2,1 Miliar: Untuk Judi Online Kalah Terus hingga Nasabah Kaget. (Sumber: Tribunnews.com)

Terbongkar ketika Nasabah Kaget

Tindakan RS terbongkar setelah dua nasabah menyadari uang mereka yang berada di tabungan hilang.

“Kasus itu baru terbongkar setelah salah satu debitur hendak mencairkan dana pinjamannya yang masih tersisa di rekening tabungan. Debitur merasa masih memiliki uang yang tersimpan di tabungannya,” jelas Bayu.

Saat bertemu petugas teller, debitur itu mendapatkan penjelasan beberapa hari sebelumnya sudah menarik uang.

Debitur tersebut kaget lantaran tidak pernah merasa menarik uang di rekening tabungan.

Setelah dicek rekening koran baru ketahuan ada keanehan terhadap uang yang disimpan.

Kemudian setelah diaudit internal, diketahui ternyata ada 11 debitur yang menjadi korban ulah tersangka RS. Dari 11 debitur banyak yang tidak menyadari uangnya hilang.

Lantaran uang masih di bawah pengawasan BRI maka bank itu harus me-recovery dan BRI mengganti uang milik nasabah.

Kasus ini masuk ranah korupsi lantaran BRI merupakan bank milik pemerintah dan ada uang negara di dalamnya.

Baca Juga: Kartu Tertelan Mesin ATM, Uang Rp 100 Juta Dibobol Pencuri

Ditangani Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun

Pemimpin Cabang BRI Madiun Budi Santoso mengatakan, menyerahkan sepenuhnya kasus itu kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun.

“Jadi kasus itu sudah diselesaikan oleh kejaksaan (Kejari Kabupaten Madiun),” ujar Budi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (22/9/2020).

Ketika ditanya tentang uang nasabah yang hilang dikorupsi RS apakah diganti dari BRI, Budi meminta agar menanyakan hal itu langsung ke kejaksaan.

Tersangka RS dijerat dengan pasal 2,3 dan 4 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Kasus ini masuk ranah korupsi lantaran BRI merupakan bank milik pemerintah dan ada uang negara di dalamnya.

Baca Juga: 74 Karyawan BRI Positif Covid-19, Kantor Wilayah dan Cabang Ditutup

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x