Kompas TV regional berita daerah

Sampel Makanan Diteliti Cari Penyebab Keracunan

Kompas.tv - 15 Agustus 2020, 17:47 WIB
Penulis : KompasTV Bengkulu

BENGKULU, KOMPAS.TV - Hingga Jum’at petang, terdapat 122 orang santri yang dilarikan ke sejumlah rumah sakit untuk mendapat perawatan lantaran mengalami gejala keracunan setelah mengkonsumsi hidangan nasi sambal telur.

Salah satu rumah sakit yang merawat santri tersebut adalah Rumah Sakit Harapan dan Doa Kota Bengkulu. Dirumah sakit ini, setidaknya ada 68 orang santri yang mendapat penanganan medis.

Direktur Rumah Sakit Harapan dan Doa Kota Bengkulu, Lista Cherylviera mengatakan, para santri yang keracunan ini diduga telah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, sehingga menimbulkan gejala mual, pusing dan lemas.

Untuk memastikan hal itu, sampel makanan tersebut telah diambil Dinas Kesehatan Kota Bengkulu untuk dilakukan uji sampel di Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan, BPOM Bengkulu.

Hingga saat ini, 6 orang yang bertugas sebagai juru masak di Pondok Pesantren Nurul Qomariyah telah dimintai keterangannya sebagai saksi. Kepolisian memastikan akan melakukan proses hukum bila ditemukan unsur pidana dalam kasus ini.

#KeracunanMakanan #KeracunanMassal #BPOMBengkulu




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x

A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: