Kuota UTBK-SNBT 2023 Belum Terisi Penuh, 14 Persen Kursi yang Kosong akan Diisi dengan Skema Kampus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Mochamad Ashari menyatakan bahwa kuota Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2023 belum terisi penuh.

Ashari mengungkapkan, jumlah peserta yang lolos UTBK Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) baru 223.217 dari total kuota sebanyak 259.635 kursi.

Oleh karena itu, masih ada sekitar 14 persen kuota UTBK-SNBT yang belum terisi.

“Daya tampung untuk SNBT 259.635 dan hasil yang lulus sebanyak 85,97 persen. Belum terisi penuh, masih ada sekitar 14 persen kursi kosong yang nanti diisi di jalur berikutnya,” kata Ashari di Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Ashari merinci, total daya tampung UTBK sebanyak 259.635 terbagi menjadi dua, yakni 208.852 untuk akademik (S1) dan 51.053 untuk vokasi (D3 dan D4).

Sementara itu, jumlah 223.217 peserta yang lulus terdiri dari 185.467 untuk akademik dan 37.750 untuk vokasi.

Ia menuturkan, kuota UTBK-SNBT yang masih kosong sebanyak 14 persen itu diserahkan kepada perguruan tinggi masing-masing, yang salah satunya akan diisi melalui jalur mandiri.

Baca Juga: Ujian Mandiri UGM Segera Digelar di Enam Kota, Lebih dari 39 Ribu Peserta sudah Mendaftar

Ashari mengatakan UTBK-SNBT tahun ini diikuti oleh 136 perguruan tinggi, naik dari tahun lalu yang sebanyak 124 perguruan tinggi.

Pada 2023 ini, terdapat 75 universitas, 43 politeknik negeri, dan 16 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang mengikuti UTBK-SNBT.

Baca Juga: Daftar 20 Kampus Terfavorit di UTBK SNBT 2023: UB, UGM, dan UI Jadi 3 Teratas

Sementara itu, Perguruan Tinggi Negeri (PTN) baik akademik (S1) maupun vokasi (D3 dan D4) dengan penerima peserta terbanyak pada UTBK-SNBT 2023 adalah Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yaitu sebanyak 10.206 dan diikuti oleh Universitas Brawijaya (UB) sebanyak 5.734.

Universitas Hasanuddin, Universitas Lampung, dan Universitas Pendidikan Indonesia juga menjadi PTN yang menerima peserta UTBK-SNBT terbanyak tahun ini, yakni masing-masing 5.408, 5.348, dan 5.094.

“Jadi perguruan tinggi yang menerima terbanyak baik akademik dan vokasi adalah Unesa yaitu 10.206,” kata Ashari, dilansir dari Antara.