Sebastian Vettel Tinggalkan Scuderia Ferrari di Akhir Musim

KOMPAS.TV - Setelah 6 musim membela tim Formula 1 (F1) Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel memutuskan untuk hengkang di akhir musim.

Keputusan tersebut terkait kontrak juara dunia F1 empat kali tersebut yang habis di akhir musim ini.

Pembicaraan kontrak baru antara Vettel dengan Ferrari tak berjalan baik dan gagal menemukan kesepakatan.

Baca Juga: Vettel Merasa Jumlah Balapan Tak Mengurangi Kebanggaan Jadi Juara F1

Pembalap asal Jerman tersebut mengakui antara dirinya dengan Ferrari sudah tak sejalan.

“Demi mendapatkan hasil yang baik di olahraga ini, sangat vital bagi semua pihak untuk bekerja secara harmonis,” katanya dikutip Sky Sports.

"Tim dan saya menyadari sudah tak ada hasrat lagi untuk bekerja sama,” lanjut mantan pembalap Mercedes tersebut.

Kabar kepergian Vettel memang kian deras akhir-akhir ini, setelah yang bersangkutan dikabarkan tak ingin mengurangi pendapatannya di kontrak baru.

Baca Juga: Charles Leclerc Sadari Tugas Berat Scuderia Ferrari Jika Formula 1 2020 Dimulai

Namun, pembalap berusia 32 tahun tersebut membantah finansial menjadi masalah yang utama.

“Keuangan tak memainkan peran atas keputusan ini. Bukan itu yang ada di pikiran saya untuk membuat keputusan,” katanya.

Ketua Ferrari, Mattia Binotto mengonfirmasi Vettel bakal meninggalkan tim Kuda Jingkrak di akhir musim.

“Keputusan ini diambil kami bersama Sebastian. Salah satu pihak merasa ini yang terbaik,” ujarnya.

Baca Juga: Renault Intip Peluang Datangkan Vettel di 2021 Jika Ricciardo Hengkang

Vettel bergabung dengan Ferrari di awal musim 2015, setelah kesuksesan bersama Mercedes.

Kala itu, dia menggantikan Fernando Alonso yang hengkang ke McLaren. Sayang di Ferrari dia gagal menjadi juara.

Torehan terbaik Vettel bersama Ferrari adalah menjadi runner-up kejuaraan pada musim 2017 dan 2018.

Baca Juga: Dikaitkan dengan Scuderia Ferrari, Hamilton: Mercedes Tim Impian Saya

Kini sejumlah pembalap masuk dalam bidikan Ferrari untuk menemani Charles Leclerc musim depan.

Seebelumnya pembalap Mercedes, Lewis Hamilton kerap dikaitkan dengan tim Italia tersebut, meski yang bersangkutan selalu membantahnya.

Pembalap McLarens Carlos Sainz serta driver Renault, Danniel Ricciardo juga masuk dalam bidikan Ferrari.