JAKARTA, KOMPAS.TV - Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyatakan Maarten Paes tetap akan bergabung dalam skuad yang akan melawat ke Bahrain dan China untuk melakoni laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2024 zona Asia.
Sumardji menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Paes mengenai keberangkatan dan cedera yang dialaminya.
Kiper Timnas Indonesia tersebut absen dalam pertandingan Major League Soccer (MLS) antara San Jose Earthquakes vs FC Dallas, Kamis (3/10/2024) pagi waktu Inonesia. Paes mengalami cedera ringan sehingga tidak bisa bermain.
Baca Juga: 5 Penyelamatan Penting, Simak Statistik Maarten Paes vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Tadi pagi kita sudah koordinasi dengan Maarten Paes, sudah dihubungi. Jadi memang kondisinya Maarten cedera ringan," kata Sumardji, Kamis, seperti dilaporkan tim liputan Kompas TV.
"Saat ini (Paes) sedang proses recovery. Jadi untuk pertandingan dengan Bahrain dan berikutnya China itu tetap akan berangkat sesuai dengan schedule jadwal tiket yang sudah kita kirimkan ke Maarten Paes."
Belum diketahui apakah Shin Tae-yong akan kembali memasang Paes dalam pertandingan lawan Bahrain dan China.
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober dan China pada 15 Oktober.
"Apabila nanti ada perkembangan lebih lanjut, Maarten Paes akan menghubungi dan memberikan info kepada PSSI," kata Sumardji.
Maarten Paes telah melakoni dua pertandingan bersama Timnas Indonesia sejak dinaturalisasi pada September lalu.
Kiper berusia 26 tahun tersebut tampil impresif saat skuad Garuda menahan imbang Arab Saudi 1-1 dan Australia 0-0 di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Anak-anak asuh Shin Tae-yong meraih dua hasil imbang dalam dua pertandingan pertama Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona AFC.
Jelang menghadapi Bahrain dan China, Timnas Indonesia menempati peringkat keempat di klasemen sementara Grup C, tertinggal dari Bahrain, Arab Saudi, dan Jepang.
Baca Juga: Kata Erick Thohir usai Hilgers-Reijnders Gabung Timnas Indonesia, Target Poin di Bahrain dan China
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.