“Anda harus meninjaunya kembali dan sadar bahwa itu bukan pelanggaran,” tambahnya.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut menegaskan, penalti untuk Malaysia itu membuat alur pertandingan berubah.
“Itu bukan penalti, dan hal itu membuat jalannya laga berubah,” ucap Shin Tae-yong.
Upaya pemain Malaysia mengulur-ulur waktu juga menjadi sorotan sang pembesut.
Para pemain Malaysia beberapa kali membuang-buang ewaktu dengan meminta perawatan medis saat sudah unggul 2-1.
Namun, Shin Tae-yong menyebut hal itu sebagai sesuatu yang wajar karena menjadi salah satu cara untuk memastikan kemenangan.
Baca Juga: Babak Pertama Timnas U23 Indonesia vs Malaysia: Gol Ramadhan Sananta Bawa Garuda Muda Unggul 1-0
Meski begitu, ia mengkritik strategi ulur waktu tersebut, karena sering digunakan di ASEAN.
“Saya pikir itu (ulur waktu) bagian dari strategi dari tim yang menang,” ucapnya.
“Tetapi jujur saja jika sepak bola ASEAN ingin maju, kita harus meningkatkan tempo pertandingan. Hal-hal seperti ini memang sudah seharusnya dikritik,” tambahnya.
Indonesia akan menghadapi Timor Leste pada pertandingan terakhir Grup B, dan kemenangan menjadi harga mati jika ingin lolos ke babak selanjutnya.
Sumber : Bolasport
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.