"Kami mohon kepada teman-teman di klub, anak-anak di timnas mohon segera untuk digabungkan dengan teman-temannya yang sudah ada di latihan di Jakarta," ujarnya.
Sementara itu, Nova Arianto selaku pihak internal Timnas U20 memberikan penjelasan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Rabu (8/2/2023) kemarin.
"Kami sangat memahami kebutuhan klub dan head coach [Shin Tae Yong] juga setuju pemain akan lebih baik main di kompetisi, kami juga senang ada dua pemain kita bermain di luar [negeri] tetapi juga harus dipahami timnas sedang mempersiapkan timnas U-20 yang akan bermain di 2 event besar Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20," tulis Nova.
"...Bagaimana kami bisa berlatih taktikal kalau sebagian pemain belum bisa hadir."
Nova mengaku paham dengan kepentingan klub. Tetapi, dirinya juga menjelaskan bahwa Presiden Jokowi dan Menpora Zainudin Amali telah memberikan arahan untuk menyiapkan Timnas U20 secara maksimal.
Mantan bek Timnas Indonesia senior itu juga menegaskan bahwa pihaknya tidak bermaksud merugikan klub-klub yang bersangkutan.
"Memang kita punya kepentingan masing-masing tapi harus dilihat mana yang lebih penting saat ini," kata Nova.
Baca Juga: Curhat Shin Tae-yong yang Akui Rencananya Kacau usai Marselino dan Ronaldo ke Eropa
"Kami mendapatkan arahan dari pak presiden dan pak menpora untuk menyiapkan tim sebaik mungkin tetapi yang terjadi kami tidak mendapatkan support dari klub untuk melepas pemain."
"Kami mohon support dari semuanya karena dengan persiapan yang baik dan matang saja kita belum tentu meraih hasil terbaik, apalagi dengan persiapan yang seadanya maka hasilnya pun akan semakin tidak baik," kata Nova.
Timnas Indonesia U20 dijadwalkan berkompetisi di Piala Asia U20 2023 Uzbekistan pada 1-18 Maret 2023 mendatang. Garuda Nusantara akan bertolak ke Uzbekistan pada akhir Februari ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.