JAKARTA, KOMPAS.TV - PSSI menyebut FIFA telah memohon bantuan ke Pemerintah Indonesia untuk pengadaan video assistant referee atau VAR di stadion.
Hal itu diungkapkan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Vivin Cahyani Sungkono usai melakukan pertemuan dengan FIFA, Selasa (18/10/2022).
Menurut Vivin, dengan adanya VAR maka akan bisa membantu sebuah pertandingan berjalan dengan adil dan penuh integritas.
"FIFA pun sudah memohon kepada Pemerintah Indonesia untuk membantu PSSI dalam pengadaan VAR l karena dari situlah integritas pertandingan akan semakin meningkat," kata Vivin dikutip dari Antara.
"FIFA dan AFC juga memberikan asistensi penuh kepada PSSI dalam beberapa bulan ke depan," imbuhnya.
Di sepak bola Indonesia, VAR yang sudah sangat lazim di Eropa, memang masih sulit untuk terwujud dalam waktu dekat.
Meski kualitas wasit di Indonesia sangat pas-pasan, PSSI belum mempunyai langkah nyata untuk bagaimana agar klub-klub di Indonesia memiliki stadion yang punya teknologi VAR.
Baca Juga: PSSI dan FIFA Fun Football di Stadion Madya, Gianni Infantino dan Iwan Bule Sama-Sama Nyekor
Di Asia Tenggara, Indonesia jauh tertinggal dari Thailand yang sudah menggunakan VAR sejak beberapa tahun lalu.
Thailand Premier League, kompetisi kasta tertinggi di Negeri Gajah Perang itu, konsisten sudah memakai VAR mulai musim 2018.
Sementara Vietnam, V. League berencana menggunakan VAR mulai tahun 2023.
FIFA saat ini telah menjalin kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) untuk mendiskusikan penggunaan VAR.
Nantinya sebelum resmi VAR digunakan, selama 13 bulan ke depan akan melakukan pengawasan mengenai lisensi dan lain-lain untuk secepatnya bisa digunakan di V. League mulai musim 2023/2024.
Tak ketinggalan dari Vietnam, Singapura juga bakal memasang VAR di stadion-stadion mulai tahun depan.
Baca Juga: PSSI Usai Bertemu Presiden FIFA Bahas Kanjuruhan: Transformasi, Bekerja Sama Edukasi Suporter
Para pengadil lapangan di Singapore Premier League kemungkinan besar bakal dibantu VAR untuk musim 2023.
Saat ini, Singapura baru menyelesaikan tiga dari lima tahapan sebelum diizinkan oleh FIFA untuk menggunakan VAR.
Lalu di Malaysia, beberapa tahun lalu Negeri Jiran itu sempat mencanangkan penggunaan VAR di Malaysia Super League.
Namun karena masalah kurangnya wasit berlisensi FIFA, penggunaan VAR hingga saat ini belum dipakai di Malaysia.
Meski begitu, salah satu stadion di Malaysia, Stadion Bukit Jalil di Kuala Lumpur bakal menggelar pertandingan dengan menggunakan VAR.
Pertandingan tersebut adalah final AFC Cup 2022 yang mempertemukan Kuala Lumpur City FC melawan klub asal Oman, Al Seeb pada Sabtu (22/10/2022) akhir pekan ini.
Baca Juga: Ketua PSSI Tak Bicara Usai Bertemu Presiden FIFA, Foto-foto Langsung Masuk Mobil
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.