MANCHESTER, KOMPAS.TV - Hotel milik legenda Manchester United, Ryan Giggs, dilaporkan telah kehilangan 3,2 juta poundsterling atau sekitar Rp54,9 miliar hanya dalam waktu dua tahun.
Selanjutnya, hotel bernama Hotel Football itu disebut juga berutang lebih dari 10 juta poundsterling atau sekitar Rp171,5 miliar dalam bentuk pinjaman.
"Hotel (milik) Ryan Giggs telah kehilangan lebih dari 3 juta poundsterling selama dua tahun terakhir dan berutang 10 juta poundsterling dalam bentuk pinjaman," tulis The Sun (3/9/2022).
Hotel yang berlokasi sangat dekat dengan kandang Manchester United, Old Trafford, tenggelam dalam utang saat Ryan Giggs menghadapi kemungkinan pengadilan ulang atas tuduhan menganiaya mantan pacarnya.
Baca Juga: Sempat Rumor Pensiun, Legenda Real Madrid Marcelo Resmi Gabung Olympiacos
Hotel Football yang bertema sepak bola dan dibuka pada tahun 2015 serta menghadap langsung ke kandang Setan Merah itu disebut melabel dirinya sebagai favorit fans.
Namun, 'bangunan trendi' itu belum cukup menjadi yang diharapkan Ryan Giggs dan mantan rekan setimnya Gary Neville sebagai sesama pemilik.
Old Trafford Supports Club Ltd, perusahaan pasangan di belakang bisnis hotel itu, dilaporkan kehilangan 1.148.879 poundsterling yang 'munculkan air mata' pada tahun 2021, serta tambahan lagi 2.042.812 poundsterling pada tahun 2020.
Rekan pemilik sekaligus mantan rekan setim Ryan Giggs, Gary Neville, menyalahkan pandemi sebagai sumber angka-angka buruk hotel.
Hal-hal seperti pemesanan kamar oleh para konsumen dan keuangan hotel mereka telah 'dipukul secara drastis' oleh lockdown pandemi corona.
Baca Juga: Balik ke Liga Inggris Gabung Chelsea, Aubameyang: Saya Punya Urusan yang Belum Selesai
Sumber : The Sun
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.