LONDON, KOMPAS.TV - Ribuan suporter Eintracht Frankfurt diyakini akan berbondong-bondong dan membanjiri markas West Ham United dalam laga leg pertama semifinal Liga Europa 2021-22.
Duel West Ham vs Eintracht Frankfurt sendiri akan berlangsung di Stadion Olympic London, Jumat (29/4/2022) dini hari waktu Indonesia.
Seperti diketahui, pada babak perempat final leg kedua, sekitar 30.000 suporter Frankfurt bisa masuk ke dalam markas Barcelona, Stadion Camp Nou.
Baca Juga: Camp Nou "Dijajah" Suporter Eintracht Frankfurt, Presiden Barcelona Malu
Banyaknya suporter yang masuk ke Camp Nou juga berhasil mendongkrak mental para pemain The Eagles.
Buktinya, mereka sanggup mengalahkan Barcelona dengan skor 3-2 dan melaju ke semifinal dengan keunggulan agregat 4-3.
Padahal, UEFA sebenarnya hanya memberi jatah sekitar 5.000 tiket untuk suporter tim tandang.
Artinya, banyak fans Barcelona yang menjual ulang tiket kepada para suporter Frankfurt.
CEO Eintrahct, Axel Hellmann percaya bahwa lebih dari 5.000 suporter akan bertolak ke London.
"Saya benar-benar yakin akan ada lebih dari 5.000 orang di kota ini," kata Hellmann, dikutip dari AFP.
"Penggemar kami suka bepergian dan mendukung tim mereka di luar negeri. Itu sebabnya kami pernah membawa 15.000 orang ke Inter Milan" untuk pertandingan babak 16 besar edisi 2019. Frankfurt mencapai semifinal tahun itu sebelum dikalahkan Chelsea lewat adu penalti, katanya.
Baca Juga: Usai Diserbu Fans Frankfurt, Kelompok Suporter Barcelona Akan Boikot Camp Nou
"30.000 di Barcelona benar-benar puncak sejarah klub kami pergi ke luar negeri. Itu bagian dari DNA kami, imbuhnya.
Eintracht Frankfurt racikan Oliver Galsner sebenarnya tampil inkonsisten di ajang Bundesliga.
Tetapi, mereka mampu mencapai babak semifinal Europa League dengan impresif.
Lolos ke final juga akan memberi dampak positif bagi klub secara keseluruhan, khususnya di bidang finansial.
Kesuksesan Rafael Borre dan kolega ke semifinal Liga Europa 2021-22 ini sudah menghasilkan uang sekitar 27 juta euro.
Hellmann selaku CEO mengaku Eintracht mengalami kerugian sebesar 70 juta euro selama tiga musim terakhir.
Pasalnya, pemasukan dari tiket penonton sempat macet lantaran pandemi Covid-19.
"Covid berdampak buruk kepada neraca kami," aku Hellmann.
"Kami kehilangan 70 juta euro selama tiga tahun," imbuhnya.
“Liga Europa penting bagi kami untuk menutupinya, tetapi itu tidak akan penuh menutupinya," tuturnya.
"Masih ada celah yang harus kami tutup, yang mungkin dengan menjual satu atau dua pemain musim panas ini," ujarnya.
Semenjak berdiri pada tahun 1899, Eintracht Frankfurt sempat menjadi kampiun UEFA Cup (nama pendahulu Liga Europa) pada musim 1979-80.
Prestasi terbaik paling dekat adalah lolos ke semifinal Europa League 2018-19.
Saat itu, Frankfurt terhenti di semifinal usai kalah adu penalti dari Chelsea.
Sumber : AFP
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.