Usai Persis Kalah dari PSIM, Presiden Pasoepati Beri Ultimatum Ini: Eko Out

SOLO, KOMPAS.TV - Presiden Pasoepati, Maryadi Gondrong kecewa dengan penampilan Persis Solo saat dikalahkan PSIM Yogyakarta dan meminta pelatih Eko Purdjianto segera dipecat.

Seperti diketahui, Laskar Sambernyawa menelan kekalahan 0-1 dari Laskar Mataram di Stadion Manahan, Solo, Senin (15/11/2021) malam WIB.

Dalam laga pekan kedelapan Grup C Liga 2 2021-22 tersebut, gol semata wayang kemenangan PSIM dicetak Sugeng Effendi pada menit 52.

Hasil ini membuat PSIM naik ke peringkat 2 klasemen sementara dengan raihan 13 poin dari 8 laga. Sementara itu, Persis masih di puncak, unggul 2 angka dari sang rival.

Baca Juga: Nasib PSIM Usai Kalahkan Persis Solo: Trending di Twitter, Pulang Diangkut Mobil Baracuda

Kendati demikian, kekecewaan tidak bisa disangkal para suporter Persis salah satunya, Pasoepati. Desakan Eko Purdjianto untuk mundur dari kursi pelatih kepala juga tidak terelakan. Tagar #EkoOut kadung bertebaran di dunia maya.

Bahkan Eko juga tidak menghadiri konferensi pers pasca pertandingan. Ia diwakili asisten pelatih Haryanto 'Tommy' Prasetyo.

Performa Persis sejatinya cukup meyakinkan. Laskar Sambernyawa berhasil meraih 4 kemenangan dan 3 hasil imbang sebelum kalah dari PSIM.

Namun, Presiden DPP Pasoepati, Maryadi Gondrong mengeluarkan ultimatum kepada manajemen untuk segera memecat Eko Purdjianto.

Baca Juga: Bekuk Persis Solo, Pelatih PSIM: Saya Pikir, Ini Pertandingan Biasa

"Hanya satu kata, Eko Out," kata Maryadi Gondrong, dikutip dari Tribun Solo.

Dirinya juga menambahkan agar segera diadakan pertemuan antara pihak manajemen klub dan perwakilan dari suporter, "(Bertemu dengan manajamen Persis) harus."