Lebih lanjut, Kemenpora menjelaskan bahwa NHS Inggris tidak berlaku diskriminatif dengan mendiskualisikasi pemain-pemain Indonesia dari All England. Keputusan tersebut diambil semata demi menegakkan protokol kesehatan dan mencegah penularan Covid-19.
"Meskipun sebelum berangkat, (atlet) sudah divaksin dua kali di Jakarta dan saat datang juga negatif saat di-swab, tetapi karena hasil tracing mengindikasikan pernah satu pesawat dengan orang yang diduga terpapar Covid-19, maka sesuai aturan, terpaksa harus terkena karantina tambahan," tulis Kemenpora menjelaskan.
Lebih lanjut dijelaskan Kemenpora, federasi bulu tangkis dunia, BWF pun harus mematuhi ketentuan NHS Inggris terkait penyelenggaraan All England 2021.
"KBRI juga telah berkomunikasi dengan Panitia/BWF yang menyatakan pihaknya harus tunduk dengan ketentuan NHS dan meminta timnas memenuhi kewajiban karantina tersebut," tulis Kemenpora.
Baca Juga: Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Netizen "Silaturahmi" ke Akun Instagram BWF
Kendati harus menyudahi perjuangan di All England 2021, Kemenpora berharap atlet-atlet bulu tangkis Indonesia tidak patah semangat. Kemenpora juga memastikan bahwa Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London akan meminta klarifikasi dari NHS terkait aturan yang membuat tim Indonesia mundur dari All England.
"Pada tanggal 18 Maret ini pun KBRI akan meminta klarifikasi lebih lanjut kepada NHS dan mempertanyakan kepada panitia kebijakan lanjut sehubungan mundurnya timnas, termasuk kemungkinan penundaan seluruh pertandingan. Kemenpora bisa memahami kondisi ini dan tetap berharap agar timnas tetap semangat," tulis Kemenpora menutup keterangan soal dipaksa mundurnya tim bulu tangkis Indonesia dari All England 2021.
Seperti diberitakan Kompas.tv sebelumnya, para pebulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021 pada Kamis (18/3/2021) pagi WIB.
Keputusan itu diambil BWF setelah menerima imbauan dari Pemerintah Inggris yang mengharuskan tim Indonesia menjalani karantina berdasarkan hasil tracking Covid-19.
Baca Juga: Tiga Wakil Indonesia Kalah WO di All England, Termasuk Anthony Ginting
Dilaporkan, ada satu penumpang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam pesawat yang ditumpangi tim bulu tangkis Indonesia dari Instanbul ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021). Sesuai dengan regulasi pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat yang sama dengan orang yang positif Covid-19, penumpang lain diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari.
Tim Indonesia pun terpaksa mundur dan menjalani isolasi sampai tanggal 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.