A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Di Hadapan Purnawirawan TNI, Mahfud MD: Tidak Ada Tempat untuk Komunisme, Marxisme dan Leninisme

Kompas TV nasional berita kompas tv

Di Hadapan Purnawirawan TNI, Mahfud MD: Tidak Ada Tempat untuk Komunisme, Marxisme dan Leninisme

Kompas.tv - 13 Juni 2020, 11:40 WIB
di-hadapan-purnawirawan-tni-mahfud-md-tidak-ada-tempat-untuk-komunisme-marxisme-dan-leninisme
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD dalam wawancara khusus dengan Kompas di Kantor Redaksi Kompas, Menara Kompas, Jakarta, Kamis (30/1/2020). (Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, menggelar dialog dengan sejumlah Purnawirawan TNI di kantornya yang terletak di Jakarta Pusat pada Jumat (12/6/2020).

Dialog antara Mahfud MD dan para Purnawirawan TNI tersebut untuk membahas Rancangan Undang-undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila.

Di hadapan para Purnawiran TNI yang hadir, Mahfud mengatakan RUU Haluan Ideologi Pancasila merupakan inisiatif DPR. Saat ini rancangan tersebut tengah masuk dalam pembahasan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) oleh pemerintah.

Baca Juga: Bahas Ideologi, Jokowi & Prabowo Sepakat Jaga Pancasila

Mahfud MD mengaku pemerintah memberikan perhatian serius terhadap RUU Haluan Ideologi Pancasila itu.

"Sikap pemerintah sama dengan bapak-bapak sekalian, bahwa Pancasila tidak akan memberikan tempat kepada paham komunisme, marxisme, leninisme dan paham-paham radikal," kata Mahfud dalam keterangan resminya pada Jumat (12/6/2020).

Sementara itu, Mayjen TNI (Purn) Saiful Sulun yang jadi pemimpin para Purnawirawan TNI itu mengatakan, pentingnya pemerintah untuk terus memelihara persatuan dan kesatuan Indonesia, termasuk menjaga kedaulatan dan ideologi negara.

“Belakangan muncul berbagai ancaman terhadap ideologi negara, fenomena liberalisme, radikalisme, dan lain sebagainya yang perlu diantisipasi dengan sangat baik oleh pemerintah," kata Saiful.

Baca Juga: Menhan Ajak Semua Pihak Hormati Ideologi Pancasila

Selain itu, para purnawirawan tersebut juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah, khususnya Presiden Jokowi.

Menurut mereka, Jokowi telah sungguh-sungguh memimpin bangsa Indonesia di tengah berbagai ancaman global saat ini.

"Kami mengapresiasi dan mendukung pemerintah, khususnya Presiden Jokowi yang dengan tulus dan sungguh-sungguh bekerja untuk rakyat," kata Saiful.

Para purnawirawan yang sebagian besar adalah anggota Legiun Veteran RI tersebut juga mengungkapkan rasa rindunya untuk bertemu Jokowi.

Baca Juga: Sekjen Partai Komunis Vietnam Berkunjung ke DPR

“Kami dulu sering bertemu dan berdialog dengan bapak presiden, tapi kami paham betul beliau sekarang sangat sibuk, urusan Covid-19 dan lain-lain persoalan bangsa, padahal kami rindu untuk bertemu," kata Saiful. 

Mahfud lantas merespons dengan mengatakan akan menyampaikan pesan-pesan para purnawirawan yang hadir itu kepada Presiden Jokowi.

Selain Saiful Sulun, dalam kesempatan tersebut hadir antara lain Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri dan Letjen TNI (Purn) Bambang Dharmono.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x