A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

2.400 Kamar Wisma Atlet Siap Dipakai untuk Pasien Virus Corona

Kompas TV nasional berita kompas tv

2.400 Kamar Wisma Atlet Siap Dipakai untuk Pasien Virus Corona

Kompas.tv - 22 Maret 2020, 13:42 WIB
2-400-kamar-wisma-atlet-siap-dipakai-untuk-pasien-virus-corona
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Utara. (Sumber: KOMPAS.com/Reska K. Nistanto)
Penulis : Haryo Jati

KOMPAS.TV - Sebanyak 2.4000 kamar di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, siap dipakai untuk pasien virus Corona.

Kamar-kamar tersebut sudah mulai bisa digunakan pada Senin (23/3/2020) besok.

Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman.

Baca Juga: Berikut Alokasi Penggunaan Gedung Wisma Atlet Kemayoran

“Pada Senin (23/3/2020), pemerintah sudah siap menampung 2.400 pasien di Wisma Atlet Kemaypran, dari 22.200 pasien yang dapat ditampung di 10 tower,” ujarnya melalui keterangan tertulis dikutip dari Kompas.com, Minggu (22/3/2020).

Fadjorel juga menambahkan, rumah sakit khusus di Pulau Galang, Pulau Sebaru Kecil dan sejumlah hotel BUMN dan swasta juga disiapkan untuk menampung pasien Corona.

Selain itu, Fadjroel mengungkapkan pemerintah juga berupaya menyiapkan masker, alat rapid test, alat pelindung diri dan lainnya yang diupayakan dari berbagai sumber untuk mencukupi kebutuhan saat ini.

Dia menjelaskan saat ini Presiden Joko Widodo meminta masyarakat untuk mendukung tumbuhnya optimisme dengan menyebarkan sikap dan pernyataan positif.

Baca Juga: Tim Medis dan Relawan untuk Wisma Atlet Akan Jalani Tes Kesehatan dan Pelatihan

Selain itu pemerintah juga meminta masyarakat mendukung upaya menjalankan pembatasan sosial dengan bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.

 "Presiden mendorong sikap sukarela dan partisipatif sebagai pilihan rasional dan bertanggung jawab dalam kehidupan demokrasi. Sekali lagi Presiden Joko Widodo menekankan bahwa keselamatan rakyat adalah kebijakan paling utama saat melawan COVID-19,” tutur Fadjroel.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x