A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Sejauh Mana Sebaran Virus Corona di Indonesia?

Kompas TV nasional sapa indonesia

Sejauh Mana Sebaran Virus Corona di Indonesia?

Kompas.tv - 11 Maret 2020, 21:55 WIB
Penulis : Dea Davina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah mengumumkan satu kluster atau wilayah penyebaran virus corona baru yang menjangkiti warga di dalam negeri.

Kelompok ini disebut transmisi lokal, dimana pasien kasus 27 tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien positif atau berasal dari luar negeri.

Area sebaran virus corona yang menjangkiti warga di tanah air pertama adalah kontak langsung di wilayah Jakarta.

Area ini mencakup kasus 01, seorang perempuan berusia 31 tahun yang sempat bertemu dengan WNA asal Jepang.

Pasien kasus 01 ini berkaitan dengan pasien kasus 02, 10, 11, dan 12.

Dari area yang sama, pasien kasus 03, 04, 05, kasus 13, dan yang terbaru pada selasa 10 Maret positif menjangkiti kasus 20 dan 21.

Kelompok wilayah kedua adalah kapal Diamond Princess di Yokohama Jepang yang menjangkiti pasien kasus 06, seorang laki-laki 36 tahun dan telah dinyatakan membaik dengan dua kali hasil negatif.

Kelompok penyebaran berikutnya adalah imported case, atau mereka yang positif terjangkit virus corona setelah bepergian ke luar negeri.

Kelompok penyebaran terbaru, disebut pemerintah sebagai transmisi lokal, telah menjangkiti seorang pria usia 33 tahun, sebagai kasus nomor 27.

Pasien tak  memiliki riwayat kontak atau berada di tiga wilayah sebaran lainnya.

Yang terbaru rabu 11 Maret 2020, pemerintah mengumumkan 8 pasien lagi, positif terjangkit virus corona dalam kelompok sebaran dari luar negeri.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x